Suara.com - Aplikasi TRON, yang telah dapat digunakan untuk naik angkot di Bekasi sejak 10 April 2019, menunjukkan peningkatan yang cukup signifikan. Dalam waktu dekat, TRON akan dapat digunakan di DKI Jakarta, khususnya untuk pengguna Bajaj.
"Saat ini, trayek angkot yang beroperasi di Bekasi masih sama, yaitu K - 11A dan K - 11B, dan kami harapkan dalam waktu dekat sudah bisa menambah trayek, sehingga dapat memberikan kenyamanan bagi para pengguna kami," ujar David Santoso, CEO TRON.
Ia menambahkan, Selain menambah trayek angkot di Bekasi, TRON juga akan segera meluncurkan TRON Bajaj di Jakarta, khususnya di Jakarta Pusat dan Jakarta Barat.
"Alasan kami meluncurkan TRON Bajaj adalah sama seperti angkot. Bajaj merupakan angkutan umum yang belum tersentuh dunia digital. Kami berharap, TRON Bajaj dapat memberikan kenaikan jumlah penumpang, sehingga dapat meningkatkan perekonomian para pengendara Bajaj," ujarnya.
Baca Juga: Mantap! Bekasi Terapkan Angkot Online Perdana di Indonesia
"Sistem untuk TRON Bajaj yaitu ride sharing, dan maksimum penumpang untuk Bajaj roda tiga adalah 2 penumpang, dan untuk Bajaj Qute roda empat adalah 4 penumpang," tambahnya.
David juga menyebut, dengan hadirnya TRON di Kota Bekasi dan Jakarta dalam waktu dekat ini, maka dapat menumbuhkan minat masyarakat untuk beralih ke angkutan umum.
"Kami juga akan segera meluncurkan fitur penting dalam 1 – 2 minggu ini, yaitu fitur chat. Fitur ini memungkinkan pengguna aplikasi TRON untuk mengirimkan percakapan ke pengendara angkutan umum yang akan menjemput di titik penjemputan. Kami juga telah memberikan pelatihan kepada para pengendara, agar tetap mematuhi peraturan lalu lintas dalam menggunakan fitur chat," tutupnya.