Suara.com - Dahnil Anzar Simanjuntak, Koordinator Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional Prabowo - Sandiaga, adu argumen dengan Juru Bicara Partai Solidaritas Indonesia Dedek Prayudi.
Dahnil Anzar tampak geram saat diungkit mengenai klaim foto Capres nomor urut 02 Prabowo Subianto yang pergi ke Brunei Darussalam pada 16 Mei 2019 adalah potret lama.
Awalnya, Dahnil Anzar membuat unggahan klarifikasi mengenai beredarnya foto Prabowo Subianto yang berada di bandara luar negeri, tepatnya di Brunei Darussalam, pada Senin (17/5) pekan lalu.
Ia membantah Prabowo Subianto melakukan perjalanan luar negeri dan memastikan bahwa itu merupakan foto lama.
Baca Juga: Ibunda Meninggal, Dahnil Anzar: Sakit Mama Parah Saat Fitnah Terpa Saya
"Siang tadi pak @prabowo Salat Jumat di Hambalang dan sampai malam tadi beraktifitas di Kertanegara 4. Jadi foto-foto yang tersebar benar foto beliau ke LN, namun foto lama. Jadi adalah fitnah apa yang disebar oleh situs penebar hoaks seperti Seword ini," kata Dahnil Anzar seperti dikutip Suara.com, Senin (20/5/2019).
Tak lama, Dahnil Anzar mengklarifikasi pernyataannya. Ia menyebut Prabowo Subianto benar ke Brunei Darussalam pada 16 Mei 2019, namun ia tetap menyebut bahwa itu merupakan foto lama.
"Terkait dengan pertanyaan wartawan yang konfirmasi bahwa tanggal 17/05/19 Pak @prabowo ke Brunei bahkan berkembang fitnah beliau ke LN kabur, saya menjawab bahwa tidak benar itu hoax, karena beliau pada tanggal 17 Mei beraktivitas di Hambalang dan Kertanegara, itu foto lama yakni 16/05/19," ungkap Dahnil Anzar.
Seorang warganet dengan akun @diahwidyaloka mempertanyakan maksud foto lama yang dibicarakan oleh Dahnil Anzar.
Sebab, foto tersebut hanya selisih satu hari dan dianggap masih baru, bukan lama seperti klaim Dahnil Anzar.
Baca Juga: Bicara Soal Islam Garis Keras, Dahnil Anzar Disamakan dengan Vicky Prasetyo
Namun, Dahnil Anzar tetap bersikeras bahwa foto itu merupakan foto lama meski hanya berbeda satu hari. "Ya foto lama, karena wartawan tanya beliau berangkat tanggal 17," ujar Dahnil Anzar.