Suara.com - Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto rupanya telah mengetahui, fotonya saat berpose mengacungkan jempol menjadi viral. Tuduhan yang menyebut dirinya tak netral pun ia beri tanggapan.
Hadi Tjahjanto menyampaikan responsnya itu melalui jejaring sosial Twitter. Ia menyertakan tangkapan layar cuitan yang menuduhnya 'cebong', olokan untuk pendukung paslon 01 Jokowi-Maruf.
Namun, Hadi Tjahjanto tak memberi pernyataan keras untuk tudingan tersebut. Ia justru berkicau tentang pengampunan, apalagi di bulan puasa.
Perwira tinggi TNI AU asal Malang ini juga mengutip ayat Alquran dari Surah Al-Baqarah pada cuitannya.
Baca Juga: CEK FAKTA: Benarkah Panglima TNI dan Kapolri Pro Kubu 01?
"Di bulan #ramadan yang penuh rahmat dan ampunan ini, ingatlah firman Allah SWT, "...walfitnatu asyaddu minal qatli." (Q.S. 2:190). Bertobatlah #P5TNI #nkrihargamati," tulis Hadi Tjahjanto.
Sebelumnya, dalam foto wefie alias selfie rama-ramai yang kini viral, Hadi Tjahjanto, Kapolri Jenderal Tito Karnavian, Ketua DPR Bambang Soesatyo, dan Dirut Pertamina Nicke Widyawati berpose jempol, yang biasanya ditunjukkan para pendukung Jokowi.
Tampak pula dalam foto tersebut, Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Puan Maharani dan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi.
Warganet yang menyebarkan foto itu di Twitter sejak Rabu (15/5/2019) pun menuduh petinggi TNI-Polri tak menjaga netralitas dalam pemilu. Mereka disebut terang-terangan mendukung capres nomor urut 01.
Namun dugaan itu telah terpatahkan karena ternyata foto tersebut sudah diunggah akun resmi Instagram Bambang Soesatyo pada 11 Juni 2018 lampau.
Baca Juga: Fakta di Balik Foto Viral yang Tuduh Panglima TNI Dukung 01
"Mbak Puan selfie. Meski puasa tetap ceria. Perjalanan menuju Tegal dari Brebes melalui darat. (10/6)," tulis Bambang Soesatyo, yang kala itu sedang meninjau kesiapan mudik 2018 bersama pejabat lainnya.