Suara.com - Nuzulul Quran merupakan malam turunnya Al Quran yang diperingati setiap tanggal 17 Ramadan. Nuzulul Quran menjadi salah satu peristiwa penting yang ada dalam bulan Ramadan.
Suara.com melansir dari NU.or.id, Rabu (15/5/2019), Nuzulul Quran harus diperingati untuk menghayati dan mengamalkan nilai-nilai Al Quran alam kehidupan sehari-hari. Sehingga kehadiran Al Quran bisa memberikan keberkahan dalam hidup umat muslim.
Ketua PCNU Sumedang Sa'dullah mengatakan, ada banyak cara-cara yang bisa dilakukan untuk mengisi malam Nuzulul Quran. Salah satunya adalah dengan membaca Al Quran dan menghayatinya.
"Cara-cara yang baik untuk mengisi malam Nuzulul Qur'an yaitu, pertama istiqomah membaca Al-Quran. Minimal harus khatam satu kali selama bulan ramadan," kata Sa'dullah.
Selain itu, umat muslim juga bisa melakukan itikaf atau berdiam diri di masjid pada malam Nuzulul Quran. Berdiam diri disini bukan berarti hanya diam tanpa melakukan hal apapun, melainkan bisa mengisi waktu selama bermalam di masjid dengan berdzikir ataupun membaca Al Quran.
Selanjutnya, umat muslim juga bisa mengisi malam Nuzulul Quran dengan memperbanyak salat malam dan berdoa. Dengan cara-cara tersebut diharapkan dapat menghayati dengan sungguh-sungguh sakralnya peristiwa Nuzulul Quran yang hanya datang selama 1 tahun sekali setiap ramadan.
"Kedua, harus memperbanyak itikaf, selama itikaf bacalah Al-Quran atau dzikir lainnya. Dan yang ketiga, perbanyaklah shalat malam dan doa," ungkap Sa'dullah.