Suara.com - Seorang wanita asal Norwegia diketahui meninggal dunia setelah terinfeksi rabies. Kejadian itu disebabkan karena ia digigit anak anjing liar di Filipina.
Melansir dari BBC, kejadian bermula saat dia berlibur bersama teman-temannya di Filipina Februari lalu. Ketika melihat seekor anak anjing yang lucu di pinggir jalan, Birgitte Kallestad memutuskan untuk mengambil dan membawanya kembali ke resor mereka.
Wanita berusia 24 tahun itu kemudian mencuci dan menghabiskan waktu bersama si anak anjing. Tapi sayangnya tindakan menyelamatkan anak anjing itu menyebabkan kematiannya.
Sebab saat bermain, ia mendapat gigitan kecil dari anak anjing itu dan hanya membersihkannya tanpa diobati secara medis.
Baca Juga: Ini Tindakan Pertama Jika Dijilat atau Digigit Hewan Pembawa Rabies
Tak lama setelah kembali ke Norwegia, ia jatuh sakit dan akhirnya meninggal dunia pada hari Senin (06/05/2019) lalu di rumah sakit tempatnya bekerja.
Keluarganya menjelaskan bahwa ketika dia jatuh sakit, para dokter berjuang untuk menentukan alasan di balik penyakitnya. Setelah beberapa perjalanan ke ruang gawat darurat, ia akhirnya dirawat di rumah sakit pada 28 April.
Ketika mereka mendeteksi bahwa dia mungkin menderita rabies setelah mengetahui kejadian liburannya, semuanya sudah terlambat. Penyakit rabies sebenarnya bisa disembuhkan, namun jika tidak segera ditangani, ia dapat menyebabkan infeksi yang mematikan bagi otak dan sistem syaraf manusia.
"Kesayangan kami, Birgitte, memang mencintai binatang," ungkap pihak keluarganya. "Kami khawatir hal ini akan terjadi kepada orang lain yang sama-sama punya hati penyayang binatang seperti dia."