Suara.com - Hermawan Susanto, pemuda yang mengancam penggal kepala Jokowi atau Presiden Joko Widodo kini telah ditetapkan sebagai tersangka. Hermawan Susanto diringkus di Parung, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Minggu (12/5/2019) pagi.
Hermawan Susanto yang diduga mengancam presiden seperti dalam video yang viral di media sosial, ditangkap di kediamannya di Parung, sekitar pukul 08.00 WIB oleh tim dari Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya.
Ada sosok tak asing dibalik penangkapan Hermawan. Dia adalah Aiptu Jakaria atau lebih dikenal dengan sapaan Jacklyn Choopers atau Bang Jack.
Pria yang khas dengan tampilan serba hitam dan rambut gondrong berwarna emas tersebut menjadi salah satu petugas kepolisian yang meringkus Hermawan.
Diketahui, Jakaria pernah diterjang 11 timah panas saat hendak meringkus pelaku perampokan Cawang yang berujung aksi saling tembak di Rancaekek, Bandung.
Meski para pelaku berhasil dilumpuhkan, harga yang dibayarkan cukup mahal. Pria kelahiran 1975 tersebut harus dilarikan ke Rumah Sakit bersama 11 butir peluru menghujam tubuhnya.
Sempat menolak opsi amputasi, hal yang ditakutkan tidak terjadi. Pria yang hobi berkendara roda dua ini tetap hidup dan melanjutkan tugas – tugasnya, bersama serpihan peluru masih bersarang di tangan kirinya.
Kini Aiptu Jakaria bertugas di Subdit Jatanras Polda Metro Jaya. Namun saat ini polisi bukanlah satu – satunya “profesi” yang dijalaninya. Pria dengan rambut grondrong berwarna pirang ini menjelma menjadi idola netizen. Berkat kreativitasnya bersama tim, Aiptu Jakaria yang terkenal dengan panggilan Jacklyn Choppers menjelma menjadi salah satu vloger terkenal.
Unggahannya tentang momen – momen pengungkapan kasus kejahatan ke dalam kanal Youtube miliknya mampu menjaring 100 ribu lebih subscribers.