Infografis
Suara.com - Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden nomor urut 01 Joko Widodo - Maruf Amin masih unggul dari pasangan nomor urut 02 Prabowo Subianto - Sandiaga Uno. Jokowi sementara unggul di lima provinsi dari Prabowo dengan perolehan suara 5.703.200.
Hal tersebut berdasar data hasil rapat pleno rekapitulasi penghitungan suara tingkat nasional yang telah disahkan Komisi Pemilihan Umum (KPU RI) hingga Minggu (12/5/2019) Pukul 16.00 WIB.
Dengan demikian, total sudah tujuh provinsi yang telah dilakukan rekapitulasi suara tingkat nasional dan dinyatakan sah oleh KPU RI, yakni provinsi Bali, Bangka Belitung, Kalimantan Utara, Kalimantan Timur, Gorontalo, Bengkulu dan Kalimantan Selatan.
Hasilnya Jokowi unggul pada lima provinsi, yakni Bali, Bangka Belitung, Kalimantan Utara, Kalimantan Timur dan Gorontalo. Sedangkan, Prabowo unggul di dua provinsi, yakni Bengkulu dan Kalimantan Selatan.
Baca Juga: Menang di Bengkulu dan Kalsel, Prabowo Masih Kalah 2,1 Juta Suara
Dari tujuh provinsi yang telah disahkan, Jokowi sementara masih unggul dengan memperoleh suara sebanyak 5.703.200. Sementara Prabowo baru mampu memperoleh suara sebanyak 3.546.24. Terhitung selisih perolehan suara keduanya mencapai 2.156.959.
Berikut rincian perolehan suara hasil rekapitulasi penghitungan suara tingkat nasional yang telah disahkan KPU RI per 12 Mei 2019 pukul 16.00 WIB;
Pilpres
Bali
Pasangan Calon Nomor Urut 01 Jokowi-Ma'ruf Amin: 2.351.057 suara
Pasangan Calon Nomor Urut 02 Prabowo-Sandiaga Uno: 213.415 suara
Bangka Belitung
Pasangan Calon Nomor Urut 01 Jokowi-Ma'ruf Amin: 495.726
Pasangan Calon Nomor Urut 02 Prabowo-Sandiaga Uno: 288.235
Baca Juga: Rapat Pleno KPU Jawa Barat Molor Tunggu Penghitungan Kabupaten Bekasi
Kalimantan Tengah
Pasangan Calon Nomor Urut 01 Jokowi-Ma'ruf Amin: 830.948 suara
Pasangan Calon Nomor Urut 02 Prabowo-Sandiaga Uno: 537.138 suara
