Kusnadi, pria kelahiran 10 Oktober 1983 ini mengatakan, awalnya banyak orang yang meremehkan dan menganggapnya tidak mungkin terpilih sebagai anggota dewan. Hal itu mengingat bagaimana pekerjaannya hanya seorang satpam.
Belum lagi, Kusnadi harus menghadapi lawan politik yang kuat dan ketokohan maupun finansial yang jauh dari kemampuan dirinya sendiri.
Dengan modal keyakinannya yang kuat dan selalu berusaha agar bisa meraih impiannya untuk duduk di kursi parlemen.
Dari hasil penghitungan suara pleno terbuka tingkat Kabupaten Sintang pada Selasa (7/5) lalu, ia berhasil memperoleh 2.065 suara dan menghantarkannya menjadi anggota legislatif dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dengan Daerah Pemilihan (Dapil) Sintang 5 yang meliputi Kecamatan Serawai dan Ambalau.
Baca Juga: Risih Disebut Makar, Kivlan Zein Lapor Balik Jalaludin ke Bareskrim