Fadli Zon: KPU Amatiran

Chandra Iswinarno Suara.Com
Jum'at, 10 Mei 2019 | 20:18 WIB
Fadli Zon: KPU Amatiran
Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Fadli Zon (Youtube DPR RI)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra Fadli Zon menilai Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI sebagai lembaga amatir.

Hal tersebut disampaikan Wakil Ketua DPR tersebut, lantaran dalam melaksanakan penghitungan hasil suara Pemilu 2019 dengan mengunakan Sistem Penghitungan (Situng) memiliki tingkat kerawanan yang mudah ditembus.

"Yang saya sidak ke KPU kemarin (beberapa waktu lalu) itu, Situng sistemnya bermasalah. Terlihat sekali KPU amatiran, karena menggunakan servernya itu tidak ISO 27001, sehingga tingkat keamanan rawan untuk ditembus," kata Fadli Zon usai menghadiri buka puasa bersama para santri Gunung Putri Bogor di Depok, Jawa Barat, Jumat (10/5/2019).

Fadli juga mengatakan, sistem KPU dalam hal memasukan data juga bermasalah. Misalnya, ia mencontohkan ketika menginput data suara sebanyak satu juta, hasilnya di satu TPS itu tetap bisa masuk.

Baca Juga: Bungkam Fadli Zon yang Kritik Server KPU, Pria Ini Jelaskan Sistem Linux

Padahal, kata Fadli Zon, ada batasnya untuk satu TPS itu 300. Sehingga, seharusnya yang di bawah 500 dan ada rumusnya sederhana. Kesalahan dalam menginput data, ujarnya, juga banyak ditemukan oleh masyarakat. Adanya temuan tersebut, menurut Fadli, merupakan hal yang memalukan.

"Kelihatan sekali amatiran sehingga banyak kesalahan yang ditemukan masyarakat, dan disebarluaskan melalui sosial media ini kan sangat memalukan," ujarnya.

Fadli menegaskan, semua temuan tersebut KPU RI harus dievaluasi secara besar-besaran.

"Saya akan sampaikan pada KPU, dan ini akan menjadi evaluasi yang luar biasa bagaimana Situng seperti itu juga bisa dilakukan dengan cara yang sangat amatiran," tandasnya.

Kontributor : Supriyadi

Baca Juga: Fadli Zon is Back! 5 Caleg Petahana yang Diprediksi Kembali ke Senayan

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI