Intelijen Tahan Wakil Pemimpin Oposisi Venezuela

Bangun Santoso Suara.Com
Kamis, 09 Mei 2019 | 11:45 WIB
Intelijen Tahan Wakil Pemimpin Oposisi Venezuela
Pemimpin oposisi Venezuela Juan Guaido. (AFP)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

"Rejim telah menculik wakil presiden," cuit Guaido di Twitter.

Guaido pada Januari meminta konsitutsi untuk menerima suatu kepresidenan sementara, mengakhiri legitimasi Maduro setelah dia memastikan terpilih kembali tahun lalu dalam pemungutan suara yang secara luas dianggap curang.

Maduro mengawasi kemerosotan ekonomi Venezuela yang mengalami kemunduran setengahnya dan menyebabkan sekitar tiga juta penduduk Venezuela bermigrasi.

Dewan Konstituen mencabut kekebalan parlementer Guaido pada awal April namun pihak berwenang belum menahan dia dan sejak itu Maduro mengatakan dia akan "menghadapi penghakiman." Pemerintahan Presiden AS Trump mengancam pemerintahan Maduro tanggapan keras apabila Guaido ditahan.

Baca Juga: Venezuela Keluarkan Perintah Penangkapan Pemimpin Oposisi

Sebelumnya pada Rabu, ketua Mahkamah Agung, Maikel Moreno menampik ancaman pemerintah AS untuk memberi sanksi apabila anggota pengadilan yang tidak menolak pemerintahan Maduro dan Guaido.

Wakil Presiden AS Mike Pence pada Selasa mengatakan bahwa pemerintahan Trump akan segera memberikan sanksi pada 25 anggota pengadilan yang ada. Pence mengatakan, AS akan mencabut sanksi ekonomi pada bekas jenderal Venezuela yang berbalik menentang Maduro ketimbang mendorong sekutu Maduro yang lain untuk mengikuti aturan.

Kepala Organisasi Negara-negara Amerika (OAS), Luis Almagro mengatakan : "Kami ingin SEBIN menghentikan intimidasi, menghormati kekebalan anggota parlemen, dan segera membebaskan Edgar Zambrano." (Reuters/Antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI