Suara.com - Warga Afrika Selatan pada Rabu (8/5/2019) pagi waktu setempat berpartisipasi dalam pemilihan umum keenam negara itu.
Ada sekitar 22.000 pos pemungutan suara di seluruh negeri, yang dibuka mulai pukul 07.00 waktu setempat (0600GMT) dan akan ditutup pukul 21.00 waktu setempat (2000GMT).
"Saya berpartisipasi dalam pemilu karena saya ingin melihat perubahan dan kehidupan yang lebih baik untuk semua orang Afrika Selatan," kata seorang pemilih lanjut usia, usai memberikan suaranya di Soweto, selatan Kota Johannesburg seperti dikutip dari kantor berita Anadolu.
Menurut komisi pemilihan umum negara itu, sekitar 26,7 juta orang Afrika Selatan memenuhi syarat untuk mengikuti pemilu tahun ini.
Baca Juga: 1.800 Pekerja Tambang Afrika Selatan Terjebak di Bawah Tanah
Sebanyak 48 partai politik berpartisipasi dalam pemilu kali ini, tetapi persaingan utama diperkirakan akan berlangsung antara tiga partai besar, Kongres Nasional Afrika, Aliansi Demokratik, dan Pejuang Kebebasan Ekonomi.
Pemimpin ANC sekaligus Presiden Afrika Selatan Cyril Ramaphosa diperkirakan akan memberikan suara sekitar pukul 11.00 waktu setempat (1000GMT) di Soweto.
Sementara itu, Mmusi Maimane, pemimpin partai oposisi utama, Aliansi Demokratik, memberikan suaranya di Dobsonville di Soweto.
Menurut komisi pemilihan umum, penghitungan suara akan dimulai setelah pukul 21.00 waktu setempat (2000GMT).
Baca Juga: Korban Tewas Akibat Topan Idai di Afrika Naik Jadi 843