Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menceritakan kronologis saat mobil ambulance menjemput ibunya yang terbaring sakit dari rumah ke rumah sakit. Anies menyebut petugas ambulance tidak tahu bahwa yang menghubunginya adalah Gubernur Jakarta.
Anies mengatakan awalnya secara spontan menghubungi ambulance dari Dinas Kesehatan DKI Jakarta karena ibunya, Aliyah Rasyid Baswedan tidak bisa bergerak dan membutuhkan pertolongan medis segera.
"Karena ibu sama sekali tidak bisa gerak jadi ditempat tidur tidak bisa bangun sama sekali lalu kondisinya memang dibawa sendiri jadi kita telepon ambulance dan kira-kira 25 menit ambulance datang, dan dibawa dengan menggunakan krak," kata Anies saat ditemui di Pasar Kramat Jati, Jakarta Timur, Selasa (7/5/2019).
Dia mengaku pada saat menghubungi mobil ambulance ia tidak mengaku sebagai Gubernur DKI Jakarta atau tidak menyebut jabatan, dia menelepon sebagai orang biasa yang membutuhkan pertolongan.
Baca Juga: Sempat Dirawat di Rumah Sakit, Anies Ungkap Kondisi Terkini Ibundanya
"Waktu mereka dateng itu mereka tidak tahu di rumah saya dan pas masuk ruangan saya lagi ganti baju, jadi waktu saya datang mereka njondel-njondel kaget gitu," jelasnya.
Atas bantuan itu, Anies mengucapkan terima kasih kepada petugas ambulance karena telah mengantarkan ibunya ke Rumah Sakit Pondok Indah, Jakarta Selatan.
"Saya senang bahwa tim di IGD itu merespon cepat dan profesional," tutup Anies.
Seperti diketahui, Aliyah Rasyid Baswedan beberapa hari lalu hingga harus dijemput mobil ambulance di kediamanya. Alisya disebut menderita penyakit gangguan sumsum tulang belakang.
Perempuan berusia 79 tahun itu dirawat di rumah sakit Pondok Indah, Jakarta Selatan selama tiga hari dan sudah diperkenankan pulang ke rumah pada Minggu (5/5/2019) kemarin.
Baca Juga: Anies Pastikan Stok Bawang Putih di Jakarta Aman Saat Ramadan