Pemindahan Ibu Kota, Penajam Paser Utara Usul Jadi Pengganti Jakarta

Chandra Iswinarno Suara.Com
Senin, 06 Mei 2019 | 20:58 WIB
Pemindahan Ibu Kota, Penajam Paser Utara Usul Jadi Pengganti Jakarta
Bupati Penajam Paser Utara Abdul Gafur Masud. [Antara]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Perbincangan mengenai pemindahan ibu kota di tingkatan elit politik terus bergulir, meski pemerintah belum memutuskan lokasi yang tepat untuk menggantikan Jakarta sebagai ibu kota negara.

Namun, usulan lokasi sudah mulai disampaikan beberapa kepala daerah. Salah satunya disampaikan Bupati Penajam Paser Utara Abdul Gafur Masud yang menyatakan kesiapan daerahnya untuk menggantikan Jakarta sebagai ibu kota negara.

Kabupaten Penajam Paser Utara yang terletak Kalimantan Timur dikatakannya memiliki beberapa keunggulan dibanding daerah lain di Pulau Kalimantan.

"Pemerintah kabupaten siap menyambut pemindahan ibu kota negara Indonesia itu, dan mendukung Kabupaten Penajam Paser Utara jadi lokasi ibu kota negara," ujarnya seperti dilansir Antara, Senin (6/5/2019).

Baca Juga: Pemindahan Ibu Kota, Jokowi Siapkan Tiga Lokasi Dengan Luas Lahan Berbeda

Letak georafis Kabupaten Penajam Paser Utara menurut Addul Gafur Mas'ud, memiliki beberapa keunggulan selain luas, struktur tanahnya juga lebih padat.

Kabupaten Penajam Paser Utara, lanjut bupati, juga ditopang Kota Balikpapan yang memiliki bandara dan pelabuhan internasional, bahkan jarak Kabupaten Penajam Paser Utara menuju Balikpapan cukup dekat.

"Di sekitar Kabupaten Penajam Paser Utara ada kota pendukung seperti Balikpapan yang memiliki Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan dan Pelabuhan Semayang," jela Abdul Mas'ud.

"Jika keputusan pemerintah pusat menetapkan Kabupaten Penajam Paser Utara untuk lokasi ibu kota negara, kami siap karena setiap wilayah kecamatan siap dan layak untuk dibangun pusat pemerintahan," tegasnya.

Terpilihnya Kabupaten Penajam Paser Utara menjadi kandidat ibu kota negara Indonesia sangat didukung masyarakat setempat, bahkan kepala daerah diharapkan dapat melobi untuk mewujudkannya.

Baca Juga: Jokowi Tegaskan Pemerintah Serius Soal Pemindahan Ibu Kota

Abdul Gafur Masud menjelaskan, keputusan pemerintah pusat untuk lokasi pemindahan pusat pemerintahan Indonesia tersebut tidak perlu dilakukan lobi.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI