4 Fakta di Balik Ijtimak Ulama III: Anti Ulama Cebong, Prabowo Mendadak Ada

Rabu, 01 Mei 2019 | 15:01 WIB
4 Fakta di Balik Ijtimak Ulama III: Anti Ulama Cebong, Prabowo Mendadak Ada
Ijtima Ulama II telah resmi mendukung pasangan Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno. (Suara.com/Agung Shandy Lesmana)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

"Iya sore setelah selesai semua rekomendari dari ijtima ketiga ini sudah terlaksana, nanti akan dibacakan apa rekomendari dari ijtima nantinya," kata Ketua GNPF Ulama Yusuf Martak.

3. Ulama Cebong Tak Diundang
Dalam Ijtima Ulama III ini, pihak panitia tidak mengundang para ulama cebong. Cebong merupakan sebutan bagi para pendukung capres nomor urut 01 Jokowi-Maruf.

Hanya ulama-ulama kampret atau yang mendukung capres nomor urut 02 Prabowo - Sandi  yang diundang untuk memberikan tanggapan mengenai kecurangan yang ada selama Pilpres 2019.

"Menjadi pegangan semua yang diundang di Ijtima Ulama I dan Ijtima Ulama II akan kami undang kecuali yang sudah jadi cebong akan tidak kami undang," ungkap Ketua PA 212 Slamet Maarif.

Baca Juga: Capres 02 Diundang Ijtimak Ulama III, Andre: Prabowo Kan Sama Buruh

4. Kedatangan Mendadak Prabowo
Capres nomor urut 02 Prabowo Subianto dipastikan akan menghadiri acara Ijtima Ulama III. Agenda untuk menghadiri acara tersebut pun terbilang mendadak lantaran baru dirilis beberapa jam sebelum kegiatan beralngsung.

Sebelum menghadiri Ijtimak Ulama III, Prabowo Subianto menghadiri perayaan May Day 2019 KSPI di Istora Senayan, Jakarta. Seusai menghadiri acara tersebut, Prabowo langsung meluncur menuju acara Ijtima Ulama di Bogor.

Sementara itu, cawapres nomor urut 02 Sandiaga Uno lebih memilih melakukan kunjungan ke Sumatera Barat. Ia menolak untuk menghadiri acara Ijtimak Ulama III.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI