Setelah menguasai kamera Reza, polisi tersebut menghapus sejumlah gambar yang sudah diabadikan Reza.
Sedangkan Prima Mulia mengalami hal yang sama. Hanya saja, Prima tidak mendapat kekerasan fisik dari polisi. Prima mengaku disekap oleh tiga orang polisi. Prima diancam dan foto-fotonya dihapus. Salah satu polisi itu mengatakan, “mau dihabisin?”
“Rombongan pertama pendemo di Jalan Bagus Rangin tiba-tiba rusuh. Massa kocar kacir. Polisi tangkap demonstran sambil dihajar. Saya sama Reza bisa masuk untuk ambil gambar kekerasan oleh polisi. Wartawan lain dicegat nggak boleh masuk area kerusuhan. Polisi ngehajar demo strange sambil nembak senjata ke udara berkali Kali ke udara saat ngambil gambar itulah Saya ditangkep 3 org polisi preman sambil ngancam Dan minta gambar dihapus. Dari situ Saya liat Reza mengalami kekerasan fisik Dan didorong sampai jatuh. Semua file foto dihapus,” kata Prima.
Ketua AJI Kota Bandung, Ari Syahril Ramadhan membenarkan peristiwa itu. Saat ini Reza dan Prima tengah di rumah sakit.
Baca Juga: AJI Jakarta Desak Polisi Usut Kekerasan Jurnalis Hingga ke Pengadilan
"Betul, sekarang saya sedang dampingi di rumah sakit," kata Ari.