Suara.com - Bupati Bogor Ade Yasin meminta Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan tidak saling menyalahkan atas 17 titik banjir di Jakarta.
Anies, Jumat (26/4/2019), menyebut puluhan titik di Jakarta terendam banjir akibat hulu Sungai Ciliwung di Kabupaten Bogor, Jawa Barat, meluap.
"Tak bisa saling menyalahkan, harus duduk bareng untuk mengatasinya," kata Ade Yasin di Bogor, seperti diberitakan Antara.
Dia mengatakan cuaca di Kabupaten Bogor, terutama wilayah Puncak Cisarua, mengalami hujan deras.
Baca Juga: Malam-malam, Sandiaga Inspeksi Rekapitulasi Data C1 di Kantor BPN
Hal itu, menurut Ade, menjadi penyebab meluapnya aliran Sungai Ciliwung yang berdampak banjir di Jakarta.
"Curah hujan yang tinggi di Bogor pasti berdampak ke Jakarta karena lokasinya yang lebih rendah dari Bogor," kata politikus Partai Persatuan Pembangunan (PPP) itu.
Ia mengatakan, bukan hanya wilayah DKI Jakarta yang terkena imbas kebanjiran atas meluapnya aliran Sungai Ciliwung, melainkan juga beberapa titik di Kabupaten Bogor, bahkan di beberapa lokasi Kabupaten Bogor terjadi longsor.
"Untuk warga Bogor agar selalu waspada. Biasanya dalam kondisi hujan deras ini tidak hanya air sungai yang meluap, tetapi ancaman longsor juga harus diwaspadai," katanya.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyebut penyebab 17 titik di Jakarta mengalami banjir karena Ibu Kota mendapat kiriman air dari kawasan hulu yang berlokasi di Bogor, Jawa Barat.
Baca Juga: Tolak Ajakan Kubu Prabowo, Timses Jokowi: untuk Apa TPF Kecurangan Pemilu?