Suara.com - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menjalin kerja sama dengan Kedutaan Besar Inggris dan British Council. Kerja sama yang bertajuk English For Jakarta ini nantinya sebanyak 120 guru dan Aparatur Sipir Negara (ASN) di Ibu Kota akan diberi pelatihan bahasa Inggris.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan, sumber daya manusia Jakarta sebagai Ibu Kota negara wajib menguasai bahasa Inggris sebagai bahasa Internasional. Hal itu ia mulai dari jajaran di Pemprov DKI.
“Jakarta adalah ibu kota Indonesia dan ASEAN dan salah satu kota besar dunia, karena itu masyarakat Indonesia perlu menguasai bahasa internasional dengan baik, agar pengalaman di Jakarta bisa disampaikan ke dunia internasional," kata Anies di Balai Kota, Jakarta Pusat, Kamis (25/4/2019).
Anies kemudian berharap pelatihan ini bisa diperluas oleh 120 guru SMP, SMA, dan SMK ke masyarakat umum di Jakarta.
Baca Juga: Temui Para Pesilat Asing, Prabowo Pidato Pakai Bahasa Inggris
“Penting bagi warga Jakarta bisa menguasai bahasa Inggris. Nantinya dari 120 bisa meluas, sehingga masyarakat di Jakarta bisa,” jelasnya.
Duta Besar Inggris untuk Indonesia Moazzam Malik menambahkan, bahasa Inggris menjadi sangat penting bagi bangsa Indonesia untuk mampu berkompetisi dengan bangsa lain di dunia.
“Ini bukan bahasa, tapi keperluan esensial untuk keberhasilan Indonesia di masa mendatang. Melalui kerja sama dengan dinas pendidikan di Jakarta meningkatkan kapabilitas guru bahasa Inggris menawarkan materi pelajaran lebih seru, menarik untuk siswa-siswi,” kata Moazzam.
Pelatihan ini diberikan kepada para guru SMP, SMK/SMA dan ASN terpilih yang akan dilaksanakan beberapa gelombang pada Juni dan Juli 2019.
Baca Juga: Perlukah Anak Usia 3 Tahun Les Bahasa Inggris? Ini Kata Psikolog