Suara.com - Komisi Pemberantasan Korupsi atau KPK menggeledah kantor Wali Kota Tasikmalaya, Budi Budiman di Bale Kota, Jalan Letnan Harun, Tasikmalaya, Jawa Barat. Penggeledahan dilakukan sejak, Rabu (24/4/2019) pagi.
Kedatangan petugas ke kantor Wali Kota Tasikmalaya itu belum dapat diketahui kasusnya, sejumlah pejabat terkait maupun KPK belum memberikan keterangan kepada wartawan.
Penggeledahan yang berada di lantai 2 dilakukan secara tertutup dengan penjagaan ketat dari aparat kepolisian.
Sejumlah wartawan yang sudah berkumpul tidak dapat menyaksikan langsung aktivitas penggeledahan di kantor pejabat Pemkot Tasikmalaya itu. Sejumlah pejabat lingkungan Pemkot Tasikmalaya seperti wakil wali kota dan sekretaris daerah tampak berkumpul di sekitar ruangan tersebut.
Baca Juga: KPK Akan Panggil Ulang Menag Lukman Hakim Terkait Kasus Suap Romahurmuziy
Seorang pegawai di lingkungan Pemkot Tasikmalaya mengatakan, sejumlah petugas memakai seragam KPK masuk ke ruangan Wali Kota Tasikmalaya, namun ia tidak mengetahui terkait kasus apa.
"Saya tidak tahu pasti (kasusnya)," kata seseorang pegawai yang enggan disebutkan identitasnya.
Selain memeriksa kantor Wali Kota Tasikmalaya, beberapa petugas juga memerika kantor Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Tasikmalaya.
Sebelumnya, sejumlah pejabat termasuk Budi Budiman pernah diperiksa sebagai saksi dalam kasus mafia anggaran Yaya Purnomo oleh KPK.
Sementara itu, Wali Kota Tasikmalaya merupakan Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kota Tasikmalaya. (Antara)
Baca Juga: Sofyan Basir Jadi Tersangka, Jokowi: Berikan Kewenangan ke KPK