Suara.com - Sebuah mobil berwarna hitam menabrak delapan orang di wilayah Jakarta Selatan pada Kamis (18/4/2019) pukul malam. DS (38) pengemudi mobil sedan Toyota Camry berpelat nomor B 1185 TOD yang menabrak belasan orang di kawasan Jakarta Selatan diduga mabuk berat.
Diketahui, ada lima titik lokasi yang menjadi korban tabrak lari dari DS, mulai dari kawasan Tendean sampai dengan Jalan Saharjo, Tebet pada Kamis (18/4/2019) malam.
Dugaan DS mabuk didapat dari keterangan beberapa warga sekitar Saharjo yang melihat langsung kejadian. Beberapa warga mengatakan, DS layaknya orang mabuk lantaran tercium arom alkohol yang menyengat.
"Ya bau-baunya kaya bau minuman mahal yang dari luar," ujar Miharja warga sekitar yang juga penjaga di Masjid Baiturrahman, Jalan Saharjo, Jakarta Selatan, Jumat (19/4/2019).
Baca Juga: Sindir Barbie Kumalasari, Nikita Mirzani : Gue Benci Berurusan sama Sampah
Miharja sendiri saat peristiwa berlangsung tengah melaksanakan salat Isya. Ia baru mengetahui adanya peristiwa tabrak lari tersebut usai mengampiri lokasi yang berada persis di depan masjid.
"Saya kira ada orang tawuran atau ribut-ribut orang kampamye lagi. Enggaak tahunya tabrakan, udah dikelilingin orang banyak," katanya.
Selain itu, Bale warga sekitar lainnya juga menduga bahwa DS dalam kondiri mabuk berat. Menurutnya, hal itu terlihat dari gelagat pelaku yang tidak memberontak saat dihakimi massa.
"Pas dihajar sama massa juga dia (DS)diam aja, enggak sakit atau apa, kayanya emang mabuk. Kalau orang sadar mah enggak mungkin bawa mobilnya begitu," ujar Bale.
Baca Juga: Pengamat Sebut Pemilu 2019 Hanya Menguntungkan Partai Pengusung Capres