"Kami sungguh menyesalkan penulisan yang bersumber dari data hoaks itu dan mencatut nama Liputan6.com," ujar Irna.
Irna langsung menghubungi Pimpinan Redaksi (Pimred) Harian Rakyat Kalbar, Mohamad Iqbal untuk menyampaikan kekecewaannya lantaran mengutip berita Liputan6.com.
Iqbal langsung menyampaikan permintaan maafnya karena telah melampirkan sumber Liputan6.com dan berjanji akan membuat berita tambahan soal hoaks yang sudah dijelaskan di atas. Selain itu, Iqbal juga mengirimkan surat permohonan maaf kepada Liputan6.com.
"Kami mengakui bahwa berita tersebut tanpa konfirmasi kepada pihak Liputan6.com dan ini merupakan kelalaian kami," tulis Iqbal.
Baca Juga: Kominfo Temukan Tujuh Hoaks Politik di Media Sosial dalam Masa Tenang
Content Director Kapan Lagi Youniverse (KLY) yang juga membawahi media Liputan6.com, Wenseslaus Manggut, juga turut menyayangkan apabila ada media yang mengutip artikel tanpa melakukan validasi.
Dia meminta kepada pihak Harian Rakyat Kalbar untuk meralatnya dan menyampaikan permintaan maafnya melalui medianya.
"Agar publik tidak percaya dengan berita hoaks ini, teman-teman di Koran Rakyat Kalbar perlu meralat dan secara resmi menyampaikan permintaan maaf kepada kami di media mereka. Dan semoga ini menjadi pelajaran berharga," ujar Wenseslaus.