Suara.com - Tenaga Ahli Utama Kedeputian IV bidang Komunikasi Politik dan Diseminasi Informasi Kantor Staf Presiden (KSP) Ali Mochtar Ngabalin menilai cuitan Wakil Ketua Badan Pemenangan Nasional (BPN) pasangan nomor urut 02 Prabowo Subianto - Sandiaga Uno, Mardani Ali Sera penuh nafsu dan kuasa.
Pernyataan Ngabalin menanggapi kicauan Mardani di media sosial yang diduga menyindir Capres petahana Joko Widodo (Jokowi) yang berkesempatan masuk ke dalam Kakbah saat menjalani ibadah umrah di Makkah, Arab Saudi.
"Mardani cuitanmu penuh nafsu kuasa, jangan kebelet dong kalau mau berkuasa," Ngabalin kepada Suara.com, Senin (15/4/2019).
Dia pun merasa heran dengan sindiran Mardani yang menyebut Jokowi hanya mengejar elektabilitas di Pilpres 2019 ketika berkesempatan masuk ke bangunan suci di Makkah. Menurutnya, Jokowi merupakan kepala negara yang mendapatkan kehormatan dari Kerajaan Arab Saudi, sehingga bisa masuk ke dalam Kakbah.
Baca Juga: Di Indramayu, Pemutaran Sexy Killer Sempat Dihentikan Panwaslu Setempat
"Masa Presiden Jokowi masuk Kakbah menjadi urusan elektabilitas, terlalu t*l*l anda kalau kerajaan memberikan penghormatan ke kepala negara kok ente yang sakit perut," kata dia.
Tak hanya itu, Ngabalin meminta Mardani tidak mengkait-kaitkan dengan hal yang bisa mencederai harkat dan martabat dirinya sendiri. Ia berharap Mardani menghormati dan menghargai yang sedang dan akan dilakukan Jokowi.
"Nah sebagai seseorang yang memiliki intelektual yang bagus punya ilmu, sebagai orang yang dari partai Islam, janganlah dibawa ke hal-hal yang bisa mencederai harkat dan martabat anda. Karena hormati dan hargailah apa yang sedang akan dilakukan presiden Jokowi dan berikan penghormatan," ucap Ngabalin.
Lebih lanjut, kata Ngabalin seharusnya rakyat Indonesia bangga karena Kerajaan Arab Saudi memberikan penghormatan kepada Jokowi yang tengah melaksanakan ibadah Umrah. Ia juga meminta Mardani tidak iri hati kepada Jokowi.
"Kita bangga sebagai orang Indonesia kita bangsa sebagai warga negara. Kalau Kerajaan Saudi Arabia itu memberikan penghormatan kepada tamu-tamu Allah yang dalam hal ini adalah presiden Jokowi yang juga soerang muslim yang taat dan baik. Intinya jangan syirik deh," tandasnya.
Baca Juga: Yuk, Pakai Barang Rumah Tangga untuk Bersihkan Tunggangan R4!
Sebelumnya, Mardani sempat berkicau tentang seseorang yang memaksa dan meminta ke raja untuk bisa masuk ke Kakbah agar bisa mendulang elektabilitas.