Suara.com - Kapolda Sumatera Utara Irjen Pol Agus Andrianto mengatakan saat ini telah dilakukan pengecekan ulang lokasi ledakan rumah dan toko di Jalan Kruing Medan yang terjadi pada Kamis (11/4) sekitar pukul 18.39 WIB.
"Ledakan di ruko di kawasan Medan Petisah tidak ada terkait dengan bahan peledak dan hanya peristiwa kecelakaan," kata Agus saat meninjau lokasi ledakan, Jumat (12/4).
Personel Polrestabes Medan, menurut dia, bekerja sama dengan tim laboratorium forensik melakukan olah TKP sejak malam setelah terjadinya ledakan tersebut.
"Berdasarkan hasil olah TKP dan dugaan sementara, penyebab ledakan di ruko dari pipa gas PGN atau tabung gas elpiji," ujarnya seperti dilansir Antara.
Ia menjelaskan, pemilik ruko yang meledak selama ini menggunakan gas dari PGN dan juga tabung gas elpiji.
Selain itu, sebelum kejadian, pada pagi harinya warga mencium adanya bau gas yang bocor.
Ledakan tersebut mengakibatkan dua orang anak-anak meninggal dunia dan 10 orang lainnya luka-luka.
Polisi Pastikan Ledakan Ruko yang Tewaskan 2 Anak di Medan Murni Kecelakaan
Bangun Santoso Suara.Com
Sabtu, 13 April 2019 | 06:41 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
6 Wisata Hidden Gem Medan, Sudah Pernah Coba?
23 Desember 2024 | 15:19 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI