Kampanye di Palembang, Sandiaga Dapat Sumbangan Uang Berbungkus Plastik

Bangun Santoso Suara.Com
Jum'at, 12 April 2019 | 16:10 WIB
Kampanye di Palembang, Sandiaga Dapat Sumbangan Uang Berbungkus Plastik
Sandiaga Uno terima sumbangan uang saat kampanye di Palembang, Jumat (12/4/2019). (Suara.com/Andhiko Tungga Alam)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Cawapres nomor urut 02, Sandiaga Uno kembali menerima sumbangan uang saat ia berkampanye di Palembang, Sumatera Selatan, Jumat (12/4/2019). Menurutnya, bantuan sumbangan uang itu merupakan bentuk kontribusi masyarakat bagi perjuangan bagi Prabowo - Sandiaga.

"Sebuah kampanye partisipatif dan kolaboratif antusias masyarakat. Dan ini terjadi di seluruh wilayah di Indonesia, termasuk Palembang," kata Sandiaga saat berkampanye di hadapan ribuan milenial Palembang.

Ia mengatakan, biasanya masyarakat yang dapat di kegiatan politik kerap kali mendapatkan honor, baik dalam bentuk uang ataupun hal lainnya. Berbeda halnya dengan pasangan Prabowo - Sandi, justru masyarakat yang memberikan nafkahnya.

"(Sumbangan) ini bentuk kontribusi riil perjuangan bersama-sama kami," kata dia.

Baca Juga: Sandiaga Uno Mengaku Sudah Dibisiki Ustaz Yusuf Mansur soal Pilihan Pilpres

Menurut dia, derasnya sumbangan masyarakat itu, membuat tim Prabowo - Sandiaga kerap kali meminta bantuan bank untuk melakukan penghitungan. Hal itu, katanya, sebagai bentuk rasa syukur masyarakat dan hasil keringat mereka.

"Susah sekali menghitung uang sebanyak ini. Dana ini kami terima dari dari tukang becak kemarin di Cianjur, ada tukang angkot di Sukabumi, ada pemulung di Lumajang yang memberikan kelebihan dari nafkahnya. Bisa jadi justru itu keuntungannya di hari itu. Walau Rp 20 sampai Rp 50 ribu, itu bentuk dukungan mereka, dan saya bangga," paparnya.

Uang yang terkumpul tersebut, diakuinya akan tetap dikembalikan kepada masyarakat. Menurutnya, akan difokuskan untuk menjaga TPS yang tersebar di seluruh Indonesia, serta pembuatan dapur umum bagi emak emak.

"Proses penghitungan suara tentu akan membutuhkan waktu yang lama. Bisa saja sampai malam hari. Dana (sumbangan uang) inilah yang kita gunakan untuk konsumsi, untuk masyarakat, relawan maupun petugas. Terima kasih sekali lagi," imbuh Sandiaga.

Kontributor : Andhiko Tungga Alam

Baca Juga: Gegara Hujan Deras, Sandiaga Uno Jalani Kampanye Tersingkat

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI