2 Tahun Kasus Novel Baswedan, Jokowi: Tanya ke Tim Gabungan

Jum'at, 12 April 2019 | 14:20 WIB
2 Tahun Kasus Novel Baswedan, Jokowi: Tanya ke Tim Gabungan
Presiden Joko Widodo atau Jokowi
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Presiden Joko Widodo atau Jokowi disinggung mengenai kasus Novel Baswedan yang tak kunjung selesai selama dua tahun. Menjawab hal tersebut, Jokowi terkesan mengelak dan mengatakan sudah membentuk tim khusus.

Hal itu dikatakan Jokowi usai kampanye di Lapangan Parkir Sentul, Bogor, Jumat (12/4/2019). Menurut dia, terkait kasus Novel Baswedan itu, sudah ada tim yang dibentuk terdiri dari Kepolisian, Ombudsman dan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

"Itu kan sudah ada tim gabungan di Polri, yang terdiri dari Ombudsman dan KPK sendiri," ujar Jokowi di Sentul, Bogor, Jumat (12/4/2019).

Jokowi juga meminta kepada wartawan agar tidak bertanya kepada dirinya soal kasus tersebut. Menurut Calon Presiden nomor urut 01 itu, seharusnya hal tersebut ditanyakan langsung ke tim gabungan kasus Novel.

Baca Juga: 2 Tahun Berlalu, Prabowo Sampaikan Pesan ke Novel Baswedan, Ini Isinya

"Tanyakan pada mereka hasilnya seperti apa. Kejar mereka hasilnya seperti apa. Jangan dikembalikan lagi sama saya. Itulah gunanya dibentuk tim gabungan seperti itu," kata Jokowi.

Untuk diketahui, kasus teror penyiraman air keras yang menimpa Novel Baswedan hingga kini masih menjadi misteri. Polisi belum juga bisa mengungkap pelaku penyiraman air keras terhadap penyidik senior KPK itu.

Novel diserang oleh dua orang pengendara motor pada 11 April 2017 saat pulang salat Subuh di Masjid Al Ihsan, dekat rumahnya di Jalan Deposito Blok T, Pegangsaan Dua, Kelapa Gading, Jakarta Utara.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI