Suara.com - Cawapres nomor urut 02, Sandiaga Uno angkat bicara soal temuan surat suara tercoblos di Malaysia yang kini tengah heboh dan memantik pembicaraan publik jelang Pilpres 2019.
Sandiaga mencoba meluruskan terkait kabar yang tengah heboh itu. Menurut dia, surat suara itu bukan tercoblos, tapi dicoblos.
"Untuk itu kita tidak terima. Apakah kalian di sini siap melawan? Mari kita jaga TPS kita. Apalagi tinggal lima hari lagi, wajib kita perketat," kata Sandiaga saat berkampanye di Palembang, Sumatera Selatan, Jumat (12/04/2019).
Sandiaga menilai, kejadian ini merupakan catatan penting yang harus diingat oleh masyarakat Indonesia. Ia berharap, agar aparat terkait dapat bertindak tegas, mengingat hal ini sudah merusak proses demokrasi yang sedang berjalan di Indonesia.
Baca Juga: Surat Suara Tercoblos, API: Ada Pihak Berniat Curang Dalam Pemilu
Menjelang pilpres yang tinggal beberapa hari lagi, Sandiaga menyebut jika masyarakat dapat memanfaatkan sisa waktu yang ada. Dia meminta untuk merapatkan barisan, serta saling mengawasi satu sama lain.
Menurut Sandiaga, dengan adanya temuan tersebut, pihak berwenang jangan sampai membiarkan hal ini terjadi lagi dan berlarut-larut.
"Selesaikan secepat mungkin. Jika pihak berwenang bergerak cepat dan menuntaskan kasus ini dengan baik, tentu dapat meningkatkan kepercayaan diri masyarakat terhadap demokrasi," kata Sandiaga.
Ia juga berharap, jika ternyata ada oknum yang terlibat, pihak terkait juga harus melakukan tindakan hukum seadil-adilnya.
Kontributor : Andhiko Tungga Alam
Baca Juga: Temuan Surat Suara Tercoblos di Malaysia, BPN Minta Maaf ke Anwar Ibrahim