Infografis
Suara.com - Ribuan advokat yang tergabung dalam Aliansi Advokat Indonesia Bersatu (AAIB) mendeklarasikan dukungannya untuk Capres - Cawapres nomor urut 02 Prabowo Subianto - Sandiaga Uno. Alasan mereka mendukung paslon tersebut karena kecewa dengan penegakan keadilan di rezim saat ini.
Salah satu advokat senior, Otto Hasibuan menyebut jika deklarasi tersebut sebenarnya akan dihadiri oleh 1.000 advokat dari seluruh Indonesia. Namun, ternyata yang hadir melebihi perkiraan. Tiga ribu advokat hadir dalam acara tersebut.
"Kita semua yang hadir disini dari seluruh penjuru negeri kita menyatakan sikap kita bahwa kita Aliansi Advokat Indonesia Bersatu Mendukung Prabowo-Sandi sebagai presiden dan wakil presiden Republik Indonesia," kata Otto dalam sambutannya di acara deklarasi Aliansi Advokat Indonesia Bersatu di Balai Kartini, Kamis (11/4/2019).
"Deklarasi Aliansi Advokat Indonesia Bersatu Mendukung Prabowo-Sandi jadi presiden Republik Indonesia yang kedelapan, mencermati pemerintah sekarang yang sangat lemah dalam penegakan hukum dan tidak berhasil memberikan keadilan dan kemakmuran bagi rakyat Indonesia sehingga kami merasa perlu ada perubahan di negeri ini," ujarnya.
Baca Juga: Gebrak Podium, Prabowo: Terbawa Semangat Bung Karno
![Prabowo Subianto menghadiri acara deklarasi Aliansi Advokat Indonesia Bersatu di Balai Kartini, Kamis (11/4/2019). [Suara.com/Ria Rizky Nirmala Sari]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2019/04/12/63833-prabowo-subianto.jpg)
Usai mendengar deklarasi yang diwakilkan oleh Otto, Prabowo mengucapkan terima kasih atas dukungan yang diberikan. Prabowo juga berpesan kepada mereka yang hadir untuk ikut menjaga proses pemilu di Indonesia.
"Selamat berjuang. Para ahli hukum semua bantu saya di tps-tps. kita bersama-sama akan membuat Indonesia yang lebih hebat lagi. Indonesia menang, Indonesia adil makmur, Indonesia sejahtera, Indonesia di mana pemimpin-pemimpinnya tidak bisa disogok," kata Prabowo.
"Terima kasih selamat malam. Semoga Tuhan yang Maha Besar melindungi saudara-saudara sekalian. semoga 17 April sore kita mendengar berita yang baik untuk bangsa Indonesia," sambungnya.
