Beda Lokasi, 8 Momen Saling Sahut Prabowo Subianto dan Jokowi

Kamis, 11 April 2019 | 13:05 WIB
Beda Lokasi, 8 Momen Saling Sahut Prabowo Subianto dan Jokowi
Capres nomor urut 01 Joko Widodo (kiri) dan capres nomor urut 02 Prabowo Subianto (kedua kanan) bersama Ketua KPU Arief Budiman (kedua kiri) sebelum mengikuti debat capres putaran keempat di Hotel Shangri La, Jakarta, Sabtu (30/3/2019). Debat itu mengangkat tema Ideologi, Pemerintahan, Pertahanan dan Keamanan, serta Hubungan Internasional. [Suara.com/Arief Hermawan]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Persaingan untuk menduduki kursi kepresidenan dalam Pemilihan Presiden 2019 kian memanas antara calon presiden nomor urut 1 Joko Widodo dan nomor urut 2 Prabowo Subianto.

Dalam momen dan lokasi yang berbeda, mereka kerap saling sahut terkait gagasan dan kebijakan serta kritik maupun masukan yang dilayangkan baik Prabowo Subianto maupun Jokowi.

Ada beberapa di antaranya banyak momen saling sahut antara Prabowo Subianto dan Jokowi yang berhasil dirangkum oleh Suara.com, Kamis (11/4/2019):

IBU PERTIWI

1. Prabowo - Kampanye di GBK 7 April 2019

Dalam kampanye akbar di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta Pusat, Prabowo Subianto menyoroti betapa mirisnya kondisi Indonesia. Dia menganalogikan bahwa ibu pertiwi saat ini sedang diperkosa.

"Saya berdiri di sini karena saya berpandangan bahwa negara kita sedang sakit, saudara-saudara sekalian. Ibu pertiwi sedang diperkosa, saudara-saudara sekalian!" kata Prabowo Subianto di Gelora Bung Karno.

2. Jokowi - Deklarasi Komunitas Olahraga, Pemuda, Influencer dan Disabilitas di ICE BSD 7 April 2019

Di hari yang sama, Jokowi seolah membantah ucapan Prabowo Subianto. Jokowi mengatakan bahwa saat ini Indonesia yang dianalogikan sebagai Ibu Pertiwi, sedang berprestasi.

"Dalam beberapa tahun ini kita melihat bahwa negara kita terus mendulang prestasi-prestasi. Jangan sampai ada yang ngomong ibu Pertiwi sedang diperkosa, yang benar Ibu Pertiwi sedang berprestasi," kata Jokowi dalam sambutannya.

PERTUMBUHAN EKONOMI

3. Jokowi - Imlek Nasional di Kemayoran 7 Februari 2019

Jokowi menyebut pertumbuhan ekonomi Indonesia mencapai 5,17 persen, meski melesat dari target yang ditetapkan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2015-2019 sebesar 7 persen.

Meski begitu, Jokowi merasa capaian ini perlu untuk diapresiasi karena dinilai jauh lebih moncer ketimbang negara-negara G20 lainnya.

"Ya patut kita syukuri. Alhamdulillah, 5,17 itu sebuah angka yang baik kalau dibandingkan negara-negara lain. Bandingkan dengan negara-negara lain, yang G-20 loh ya," kata Jokowi usai menghadiri Perayaan Imlek Nasional di JI Expo Kemayoran, Jakarta.

4. Prabowo - Kampanye Akbar di Bogor 29 Maret 2019

Prabowo Subianto mengatakan pertumbuhan ekonomi Indonesia mencapai 5 persen (5,17 persen--RED) hanya klaim pemerintahan Jokowi belaka. Pun Prabowo menyisipkan bahasa Jawa ketika menyerukan hal ini.

"Pertumbuhan ekonomi Indonesia adalah 5 persen. 5 persen ndasmu. Kau merasakan enggak, ada pertumbuhan? Yang tumbuh, yang naik apa? Harga-harga? Apalagi? Utang?" tutur Prabowo bersemangat di Stadion Pakansari, Bogor, Jawa Barat.

'KARTU SAKTI'

5. Jokowi - Pidato Kebangsaan di Sentul International Convention Center 24 Februari 2019

Dalam pidatonya, Jokowi mengenalkan tiga kartu baru: Kartu Sembako Murah, Kartu Indonesia Pintar-Kuliah (KIP-Kuliah), dan Kartu Pra-kerja.

"Saya ingin melakukan lebih banyak lagi untuk kesejahteraan rakyat. Maka Program Keluarga Harapan (PKH) akan saya perkuat dengan program Kartu Sembako Murah," ujar Jokowisambil menunjukan kartunya.

"Kartu Indonesia Pintar yang sekarang hanya sampai di SMA, akan kami jadikan sampai kuliah. Artinya Kartu Indonesia Pintar Kuliah ini akan membantu biaya pendidikan. Membantu biaya pendidikan dari anak usia dini hingga kuliah dengan kartu ini," kata Jokowi.

Jokowi menambahkan dalam momen tersebut, "Saya akan luncurkan kartu pra-kerja untuk memberikan layanan pelatihan vokasi. Ini pelatihan vokasi untuk meningkatkan keterampilan."

6. Prabowo - Kampanye di GBK 7 April 2019

Dalam pidatonya, Prabowo menyindir soal pembagian kartu kepada masyarakat guna mengakses berbagai program pemerintah. Meski demikian, dia tidak menyebut obyek sindiran itu.

Tapi selama kampanye, memang Jokowi mengenalkan tiga kartu baru sebagai bagian dari janjinya untuk pemerintahan yang akan datang.

"Bung, kita butuh pekerjaan bukan kartu," ujar Prabowo Subianto yang disambut dengan sorakan para pendukungnya di Stadion Utama Gelora Bung Karno.

KEBOCORAN

7. Prabowo - Kampanye di Manado 24 Maret 2019

Dalam kesempatan tersebut, Prabowo Subianto menyebut kekayaan Indonesia bocor alias mengalir ke luar negeri dengan jumlah minimal Rp 1.000 triliun saban tahun.

"Kekayaan kita tidak tinggal di Indonesia. Dan juga saya mengatakan kebocoran kekayaan negara terlalu besar setiap tahun. Saya hitung, kebocoran kita tiap tahun, kurang lebih Rp 1.000 triliun tiap tahun. Saya hitung kebocoran anggaran minimal 25 persen," ujar Prabowo Subianto.

8. Jokowi - Deklarasi Komunitas Olahraga, Pemuda, Influencer dan Disabilitas di ICE BSD 7 April 2019

Dalam kesempatan itu, Jokowi mengatakan Prabowo Subianto sejak lama hanya menyampaikan terjadi kebocoran, tapi tidak pernah melaporkan hal tersebut ke KPK.

"Jangan dari dulu bocar bocor, bocar bocor, bocar bocor, yang mana bocornya, tunjukan?" kata Jokowi usai Deklarasi Pemuda, Influencer, Disabilitas, di ICE BSD, Tangerang, Banten.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI