Status Tahanan Kota Selalu Ditolak, Ratna Sarumpaet: Salah Saya Apa?

Kamis, 11 April 2019 | 12:08 WIB
Status Tahanan Kota Selalu Ditolak, Ratna Sarumpaet: Salah Saya Apa?
Terdakwa kasus hoaks Ratna Sarumpaet saat memasuki ruang Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan, Kamis (11/4/2019). [Suara.com/Stephanus Aranditio]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Terdakwa perkara penyebaran berita bohong atau hoaks Ratna Sarumpaet mengaku enggan mengajukan kembali permohonan status menjadi tahanan kota ke pengadilan. Upaya itu dinilainya sebagai hal yang sia-sia.

Ratna mengaku pasrah jika harus terus berulang kali mengajukan permohonan penangguhan penahanan agar jadi tahanan kota.

"Capeklah, biarlah. Ini yang gandeng gua aja gak bisa bebasin gua. Gandeng terus dia," kata Ratna Sarumpaet saat tiba di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Kamis (11/4/2019) pagi.

Ratna Sarumpaet berpikir memang tak ada harapan permohonannya dikabulkan. Ratna merasa memang ada yang senang melihatnya ditahan saja.

Baca Juga: Di Sidang Ratna Sarumpaet, Dahnil: Keterangan Polisi Itu Lucu dan Ganjil

"Kalau saya pikir mereka emang gak akan memberikan penangguhan. Ya memang saya niatnya untuk ditahan kan. Kalau saya pikir sih memang mereka gak akan mungkin memberikan penangguhan. Salah saya apa sih, saya bohong sama anak-anak saya, apa gitu. Kenapa gue mesti dipenjara begitu lama?," ujarnya.

Rencananya sidang pemeriksaan saksi hari ini akan menghadirkan juru bicara BPN Dahnil Anzar Simanjuntak, Rocky Gerung, penyanyi/dokter bedah Tompi, Deden, dan pendemo Chairullah dan Harjono yang seharusnya diperiksa ada sidang sebelumnya.

Sejauh ini dalam empat kali pemeriksaan saksi, PN Jaksel telah mengumpulkan keterangan dari sejumlah saksi diantaranya, sopir Ratna Ahmad Rubangi dan karyawannya Saharudin, politikus Amien Rais, wakil ketua BPN Nanik Sudaryati Deyang, Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Said Iqbal, dan saksi dari Polda Metro Jaya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI