Suara.com - Warga binaan di Lembaga Pemasyarakatan Klas II B Pariaman sempat mendadak ricuh pada Sabtu (6/4/2019) lantaran dipicu hal sepele. Bahkan, para narapidana terlibat bentrok karena saling ejek.
Kepala Kesatuan Pengamanan Lapas Klas II Pariaman, Lapas Pariaman Jon Boy mengatakan perkelahian sesama napi diawali dengan masuknya tahanan pindah dari Lapas Muaro Padang.
"Jadi napi asal Pariaman yang ada dalam sel menyindir napi pindahan dari Padang yang baru saja masuk ketika itu," kata Jon seperti dikutip Minangkabaunews.com--jaringan Suara.com, Senin (8/4/2019).
Terkait saling sindir itu, kata dia, perkelahian pun melebar lantaran kedua kubu napi sudah emosi. Buntut dari adu jotos itu, para napi mengalami luka-luka dan harus menjalani perawatan medis di rumah sakit.
Baca Juga: Demokrat: SBY Ingatkan Prabowo - Sandiaga Tak Pakai Politik Identitas
"Yang mana napi asal Pariaman di Blok D sebanyak 2 orang mengeroyok, seorang tahanan di blok E yang berasal dari Lapas Muaro Padang. Akibatnya masing-masing tahanan mengalami luka-luka dan dilarikan ke RSUD Pariaman," kata dia.
Dia mengulas, usai diberikan pengobatan dari rumah sakit kemudian, tahanan dikembalikan ke dalam sel. "Semuanya sudah kembali normal dan kedua belah pihak sudah kembali berdamai setelah difasilitasi pihak Lapas," pungkas Jom mengakhiri.