Jokowi Undang Menantunya, Bobby Nasution, ke Panggung Kampanye di Medan

Liberty Jemadu Suara.Com
Sabtu, 06 April 2019 | 07:05 WIB
Jokowi Undang Menantunya, Bobby Nasution, ke Panggung Kampanye di Medan
Calon Presiden nomor urut 01 Joko Widodo (Jokowi) berpidato saat kampanye di GOR Dispora Sumut, Deli Serdang, Sumatera Utara, Jumat (5/4/2019). [Antara/Akbar Nugroho Gumay]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Calon presiden nomor urut 01 Joko Widodo (Jokowi) memperkenalkan menantunya Bobby Nasution saat berkampanye di hadapan masyarakat Sumatera Utara di Medan, Jumat (5/4/2019).

"Bobby maju sini, Bobby maju sini," kata Jokowi di Gelanggang Olahraga (GOR) Diaspora Sumatera Utara, Medan.

Bobby yang mengenakan jaket putih dengan tulisan merah 01 di bagian belakang itu pun maju ke panggung di tengah ruangan GOR, kemunculan Bobby disambut teriakan massa.

Bobby Nasution menikahi putri Jokowi, Kahiyang Ayu pada 8 November 2017. Keduanya memiliki seorang anak perempuan bernama Sedah Mirah Nasution yang lahir pada 1 Agustus 2018.

"Hati-hati, pada 2014 kita dapat 55 persen padahal saat itu saya belum memiliki keluarga di Sumatera Utara. Sekarang saya telah memiliki keluarga di Sumatera Utara. Saya sekarang sudah punya anak yang namanya Bobby Nasution di Sumatera. Kalau nanti 2019 tidak nambah, awas!" tambah Jokowi.

Dalam rangkaian resepsi adat batak, Kahiyang Ayu diangkat anak oleh keluarga Siregar sehingga keluarga Jokowi pun menjadi bagian dari keluarga Siregar tersebut.

Artinya menurut Jokowi, bila pada 2014 ia dan Jusuf Kalla mendapatkan suara 55 persen di Sumatera Utara maka pada 2019 Jokowi menargetkan kemenangan yang lebih besar karena sudah menjadi bagian salah satu keluarga di Sumut.

"Awas kalau tidak nambah. Saya nanti tinggal tanggal 17 April malam, saya telepon ke Sumut, 'Halo dapat berapa?'" imbuh Jokowi.

Jokowi pun menargetkan kemenangan 65 persen di Sumut dan untuk memenuhi target tersebut, Jokowi berpesan kepada para pendukungnya untuk bekerja keras, terutama untuk melawan kabar bohong alias hoaks.

"Kalkulasi kita di atas 65 persen. Itu bukan barang yang sulit. Itu barang yang mudah kalau kita bekerja. Tinggal 13 hari lagi untuk bekerja keras. Jangan sampai ada isu-isu, fitnah, hoaks, kabar bohong. Semua harus berani melawan, berani merespon. Siap?" tanya Jokowi.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI