’Indonesia Maju’
Namun di jalan-jalan, Jokowi masih mendapat dukungan luas, dan dalam jajak pendapat, persentase elektabilitasnya masih 15 poin di depan Prabowo.
“Jokowi bekerja keras, dari Sabang sampai Merauke, dan dia jujur. Yang lain korup, ”kata Mery (65), dari warung tahu gorengnya di selatan Jakarta.
“Kita sudah bisa melihat penampilannya di lapangan,” Achmad (28), seorang penjual soto ayam. "Jokowi telah membangun jalan-jalan dan sekolah, ada buktinya."
Baca Juga: Video Hoaks Server KPU Menangkan Jokowi Diambil di Rumah Eks Bupati Serang
Dalam empat tahun terakhir, Jokowi memang telah memulai proyek infrastruktur yang sangat dibutuhkan. Ia membangun jalan ribuan kilometer, hampir selusin bandara, sejumlah pelabuhan, bendungan, dan jembatan.
Jokowi juga berinvestasi pada skema asuransi kesehatan nasional dan pendidikan bagi kaum miskin.
Tapi itu hanya gambaran dari satu sisi.
Tagline kampanye Jokowi tahun ini adalah "Indonesia maju"—tetapi banyak analis politik bertanya-tanya: maju ke mana?
Seorang analis menggambarkan Jokowi sebagai ’papan tulis yang kosong ideologi’. Jokowi telah menunjukkan dirinya sebagai pemimpin yang kurang visioner, lebih kepada teknokrat pekerja. Ia memprioritaskan hak-hak ekonomi dan sosial, tapi menekan kebebasan demokratis.
Baca Juga: Hotel Mumbai: Memunculkan Kembali Tragedi Mengerikan pada 2008
Penangkapan seorang profesor Ilmu Sosiologi pada bulan Maret 2019 (Robertus Robet) karena menyanyikan lagu parodi tentang dwifungsi militer era Soeharto, menjadi tanda yang mengerikan.