Maruf Amin Sebut Ahok Harus Dihabisi, Hanum Rais: Bahasanya Memecah Belah

Jum'at, 05 April 2019 | 10:28 WIB
Maruf Amin Sebut Ahok Harus Dihabisi, Hanum Rais: Bahasanya Memecah Belah
Hanum Rais (Instagram)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Viralnya video Cawapres Nomor Urut 01 Maruf Amin yang menyebut "Ahok harus kita habisi" ikut dikomentari Putri Amien Rais, Hanum Salsabila Rais.

Bahkan, menurut Caleg DPRD DI Yogyakarta dari PAN ini, diksi yang digunakan Mantan Rais Aam PB NU tersebut berpotensi memecah belah bangsa.

Video tersebut tengah viral di media sosial. Hanum yang melihat video itu kaget melihat sosok Maruf yang menunjukkan gestur berbeda saat membicarakan Ahok.

"Waduh ustadz itu sampai mengepalkan tinju. Bahasanya sangat memecah belah," kata Hanum Rais melalui akun Twitternya @hanumrais pada Rabu (3/4/2019).

Baca Juga: Komisi IV DPR Dukung Mura Jadi Sentra Perikanan Sumsel

Maruf Amin dalam video tersebut menyebut Ahok sebagai sumber konflik. Dirinya juga menyebut kalau Ahok harus dihabisi. Hanum pun tidak setuju dengan kata yang diucapkan Maruf.

Hanum berpendapat kalau Ahok masih satu saudara bangsa Indonesia meskipun berbeda arah politiknya.

"Saya tak setuju kalau bahasanya ‘dihabisi’. Pak Ahok tetap saudara kita juga meski tak sama afiliasi politiknya," pungkasnya.

Untuk diketahui, Calon Wakil Presiden pasangan Jokowi, Maruf Amin, tidak membantah bicara "Ahok harus kita habisi" dalam video viral yang belum lama ini beredar.

Bahkan, Maruf Amin sempat bicara jika Ahok adalah sumber masalah/konflik.

Baca Juga: Rumah Makan Soto Terbakar di Depok, Satu Pegawai Alami Luka Bakar Serius

Maruf Amin bercerita, sebelum bicara itu, dia didatangi beberapa pemuka agama Islam atau ustadz untuk mendukung Anies Baswedan menjadi calon presiden.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI