Suara.com - Seorang warga Padang bernama Dapi (23) mengalami luka bakar di sekujur tubuh karena tersengat aliran listrik saat mengganti baliho di Nagari Lingkuang Aua, Kecamatan Pasaman, Kabupaten Pasaman Barat-Sumbar, Selasa (2/4/2019) petang. Pekerja itu langsung dilarikan ke rumah sakit Yarsi Simpang Empat oleh rekannya.
"Awalnya mereka satu tim sebanyak empat orang, yakni Dapi (korban), Ibnu (21), Yogi (22) dan Adri (23) sebanyak empat orang sedang mengganti baliho merek Vivo di Outlet Handphone Zero Ponsel. Tapi beberapa saat terdengar suara letusan dari atas baliho," ujar Ibnu kepada KLIKPOSITIF-jaringan Suara.com, di lokasi.
Ibnu melanjutkan, setelah itu ia melihat korban sudah dalam keadaan lemas tergantung di bagian atas tiang baliho.
Ketika diturunkan seluruh bagian badan korban terbakar, bahkan kulitnya mengelupas. Dia menduga, rekannya kesetrum akibat plat aluminium yang ada di tangannya menyentuh kabel tegangan tinggi PLN.
Baca Juga: Polisi Ringkus Kakek 66 Tahun Terduga Pelaku Penusukan Tukang Ojek di Solok
"Ada plat aluminium di tangan korban untuk baliho yang menempel pada kabel PLN di bagian atas. Sehingga menimbulkan percikan api yang dekat dengan tiang baliho yang dipasang. Jarak baliho dengan kabel listrik cuma 50 sentimeter, jadi mungkin gara gara itu kestrumya," jelas dia.
Ibnu menjelaskan, hari ini merupakan pekerjaan pertama mereka sejak tiba di Pasaman Barat. Menurutnya, baliho itu dikerjakan sejak jam 09.00 WIB. Penggantian Baliho ini memakan waktu yang cukup lama, sebab mereka memikirkan kabel bertegangan tinggi begitu dekat dengan Baliho.
"Pihak PLN di sini sempat datang sekitar jam 05.00 sore tadi menegur dan memberi peringatan, agar bekerja hati-hati di bawah tegangan listrik tersebut. Nahas bagi rekan kami, dia kesetrum saat bekerja setelah sejam pihak PLN menegur kami," tuturnya.