Suara.com - Samsul (55), ayah angkat almarhum Naufal Rosyid (24) yang tewas tertabrak lari oleh pengendara motor di bawah Jalan Layang Pasar Rebo, Jakarta Timur mengaku telah memiliki firasat sebelum Naufal meningal. Naufal merupakan petugas PPSU atau pasukan oranye Pemprov DKI.
Beberapa hari sebelum meninggal, Samsul mengatakan Naufal sempat mengeluarkan pakaian milik almarhum ayah kandungnya dan mengunggah foto tersebut.
"Tapi suatu hari sebelum kejadian banyak temen-temen yang mengatakan nih orang beda banget segala macem, dia ngeluarin baju (almarhum) bapaknya, dia kangen bapaknya, itu kan pertanda ibaratnya," ucap Samsul saat ditemui di kediamannya Gang Maju RT 01/RW 07, Susukan, Ciracas, Jakarta Timur, Rabu (3/4/2019).
Samsul menyadari kalau umur dan jodoh merupakan kuasa Tuhan. Namun, kata Samsul, apa yang dilakukan Naufal sebelum meninggal bisa diartikan sebagai petanda.
Baca Juga: Nyebrang di Rel Tak Lihat Dua Arah, Wanita Tanpa Identitas Tewas Tertabrak
"Bahasanya udah kangen bapak kangen bapak. Itu beberapa hari sebelum almarhum meninggal," ungkapnya.
Sementara itu, Ely Hamaliah (46) ibunda almarhum Naufal mengatakan bahwasanya pakaian yang diunggah Naufal memang benar milik almarhum suaminya.
Ely sendiri kaget kalau ternyata almarhum anakanya itu masih menyimpan pakaian milik ayahnya.
"Bajunya difotoin ini baju babeh, kangen babeh. Saya lihat di hapenya ada baju yang ada tulisan Arab punya almarhum babehnya, saya tahu ini baju babehnya tapi saya enggak tahu dimana ternyata dia pegang," tutur Ely.
Seperti diberitakan sebelumnya, Naufal meninggal dunia saat sedang bertugas membersihkan jalan di bawah Jalan Layang Pasar Rebo, Jakarta Timur pada Selasa (26/3) lalu.
Baca Juga: Temuan Jasad Pria Misterius Terbungkus Koper Gegerkan Warga Blitar
Dia ditabrak lari oleh pemotor sekitar pukul 05.30 WIB, Naufal sempat dibawa oleh rekan-rekannya ke rumah sakit namun nyawanya tak tertolong. Minggu (31/3), Naufal dimakamkan dengan ditandu langsung oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.