Amien Rais Ancam Pakai People Power, Jokowi: Jangan Menakut-Nakuti Rakyat

Selasa, 02 April 2019 | 07:10 WIB
Amien Rais Ancam Pakai People Power, Jokowi: Jangan Menakut-Nakuti Rakyat
Presiden Joko Widodo atau Jokowi berkunjung ke pengungsi korban banjir Sentani, Papua. (Suara.com/Ummi Hadyah Saleh)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Calon Presiden Jokowi meminta Amien Rais jangan menakut-nakuti rakyat dengan mengancam mengerahkan massa jika ada indikasi pemilu curang. Jokowi meminta pesta demokrasi, Pemilu 2019 harus dijalani dengan damai.

Jokowi menjelaskan jika ada yang dinilai salah dalam perjalanan pemilu, bisa menggunakan hak hukum dengan gugatan di Mahkamah Konstitusi.

"Jangan menekan dengan menakut-nakuti rakyat, menakut-nakuti pemerintah, semua ada mekanismenya," kata Jokowi di gedung Aimas Convention Centre, Sorong, Papua Barat, Senin (2/4/2019) malam.

Sebelumnya, Ketua Dewan Pertimbangan Partai Amanat Nasional Amien Rais mengatakan Apel Siaga Umat 313 pada Minggu (31/3/2019) untuk mencegah kecurangan pemilu. Amien Rais bahkan mengancam akan menggerakkan massa bila terjadi kecurangan.

Baca Juga: Jokowi Seruput Kopi Bersama Pengusaha Muda dan Milenial Sulawesi Utara

Amien Rais sendiri menjabat Dewan Pengarah Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto - Sandiaga Uno.

"Semua ada undang-undangnya, ada aturan hukumnya, kalau dianggap atau mendengar ada kecurangan, silakan laporkan ke Bawaslu, kan ada mekanismenya. Pemilunya saja belum, kok sudah teriak seperti itu," tambah Jokowi.

"Kalau ada kecurangan silakan laporkan ke Bawaslu, kalau ada unsur pidana laporkan ke polisi, mekanismenya kan begitu, ini demokrasi, harusnya senang, gembira, jangan menakut-nakuti orang yang sedang gembira," tutup Jokowi. (Antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI