Suara.com - Berawal dari Tim Jaguar Polresta Depok menemukan barang-barang mistis seperti jalangkung dan kain kafan saat menggeledah sebuah rumah kosong yang sudah lama tak terhuni di Jalan Tole Iskandar, Kecamatan Cilodong, Depok, Jawa Barat. Rumah jalangkung Depok jadi heboh.
Ada suara jeritan minta tolong seorang perempuan yang berasal dari dalam rumah kosong tersebut yang membuat bulu kuduk merinding.
Saat rumah jelangkung itu diperiksa, polisi tak menemukan adanya kehidupan. Justru, polisi menemukan adanya barang-barang klenik di rumah kosong tersebut.
Rumah jelangkung itu banyak sampah dan gundukan tanah tertutup rumput. Bahkan, bangunan rumah tersebut nampak rapuh dan suasana beraroma mistik.
Baca Juga: Warga Sempat Kesurupan saat Polisi Temukan Jelangkung di Rumah Kosong Depok
berikut fakta-fakta yang Suara.com telusuri dari rumah jelangkung itu:
1. Sepekan Jalani Ritual Jalangkung
Sejak heboh karena ditemukan jalangkung dan kain kafan, rumah kosong di Jalan Tole Iskandar, Kelurahan Sukamaju, Kecamatan Cilodong, Depok, Jawa Barat ternyata kerap disinggahi orang asing untuk mencari peruntungan secara gaib dan mempelajari ilmu-ilmu hitam.
Wisnu, warga sekitar mengaku sempat melihat orang asing yang sedang berada di rumah tersebut. Lelaki yang bernama Hendra Ari Sandi (32) bahkan terpaksa diusir karena dianggap meresahkan warga. Sebab, diduga Ari merupakan pelaku yang menyimpan mainan jalangkung di rumah yang lima tahun sudah tak berpenghuni.
Wisnu pun menunjukan ruangan di bagian depan rumah yang dijadikan kamar tidur oleh Ari. Dari pengakuannya, diketahui Ari sudah satu pekan menempati rumah kosong.
Baca Juga: Vanessa, Misteri Wanita Berbaju Merah di Rumah Jelangkung Depok
Dari informasi yang diterimanya, orang asing itu diduga sengaja menginap di rumah kosong untuk melakukan ritual-ritual untuk memperdalam ilmu hitam.
"Infonya sih tadi dia (Ari) cari nomor (judi)togel (toto gelap), minta nomor togel katanya minta mempelajari ilmu-ilmu hitam. Dia (Ari) bilang ngakunya orang Cisalak cuma kalau KTP-nya orang Bandung coba tanya sekuriti aja nanti lagi. Saya tanya orangnya diem aja, ngakunya baru seminggu di sini," tuturnya.
Wisnu berujar, jelangkung telap dicopot oleh pemilik lahan rumah kosong tersebut. Meski begitu kayu yang dijadikan jelangkung masih utuh dan dibuang di dalam ruangan yang sama.
"Ini nih kayu jalangkungnya, pakaian-pakaiannya sudah dibuang-buangin. Iya nih pake balok kayu jalangkungnya," kata Wisnu.