Suara.com - Rocky Gerung yang namanya naik daun karena pernyataan-pernyataannya yang kontroversial menyebut bahwa proyek pengerjaan mobil Esemka ciptaan anak negeri adalah proyek hoaks.
Rocky menyebut, proyek yang digaungkan kembali pada Oktober tahun lalu, hingga saat ini mobil tersebut tak kunjung terlihat bentuk atau rupanya yang dijual di pasaran.
"Dari awal Presiden telah menyatakan hoaks mengenai Esemka. Ma'ruf Amin juga mengaminkan akan ada produksi Esemka Oktober lalu," kata Rocky gerung seperti dilansir dari Mobimoto.com.
Namun, jawaban lain dilontarkan pakar otomotif Ridwan Hanif. Ridwan mengatakan, untuk bisa menciptakan mobil dari nol hingga siap pakai memerlukan waktu bertahun-tahun.
Baca Juga: Prabowo Ingin Anak Bangsa Tak Buat Mobil Pura-pura, Sindir Esemka?
"Biasanya mobil dirancang dari 0 sampai jadi memakan waktu 5-7 tahun. Tergantung dari proses riset dan pemilihan kontraktornya," ungkap Ridwan Hanif selaku pakar otomotif.
Menurut Ridwan, bisa saja membuat mobil dengan cara cepat menggunakan cara rebadge alias cuma nempel merek. Namun hal tersebut membuat calon pembeli di Indonesia berpikir dua kali.
Maka dari itu, pembuatan mobil karya anak bangsa ini jika ingin dibuat dari nol hingga siap pakai, maka membutuhkan waktu yang cukup lama.
"Kita pengen beli mobil yang proven, yang sudah terbukti, brand-nya jelas, dealer-nya jelas," ujar Ridwan.
Baca Juga: TvMU: Dufi Tidak Pernah Ditugaskan Investigasi Mobil Esemka