Sapa Masyarakat NTB, Prabowo Komitmen Bentuk Pemerintahan Bersih Korupsi

Selasa, 26 Maret 2019 | 23:46 WIB
Sapa Masyarakat NTB, Prabowo Komitmen Bentuk Pemerintahan Bersih Korupsi
Prabowo Subianto berpidato di Nusa Tenggara Barat, [ Dok. Timses Prabowo]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Calon Presiden alias capres nomor urut 02, Prabowo Subianto mendapatkan sambutan luar biasa saat mengunjungi wilayah Nusa Tenggara Barat (NTB) dalam agenda kampanyenya, Selasa (26/3/2019). Prabowo pun sesumbar akan mewujudkan pemerintahan anti-korupsi jika terpilih sebagai presiden pada Pilpres 2019 nanti.

Prabowo mengungkapkan, alasannya kembali maju sebagai calon presiden di Pilpres 2019 karena gerah mendengarkan keluhan dari masyarakat yang merasakan ketidakadilan dari rezim saat ini.

Selain penegakan hukum yang hanya berlaku tajam ke bawah dan tumpul ke atas, hasil kekayaan melimpah di negeri sendiri pun menurutnya tidak seluruhnya dapat dinikmati oleh masyarakat.

"Kami maju karena kami mendengar suara rakyat. Kami merasakan rakyat diperlakukan tidak adil. Kekayaan dimiliki segelintir orang saja. Anak-anak muda angkat tangan yang belum dapat pekerjaan. Wah banyak, ini tidak benar," tutur Prabowo saat berorasi di Lapangan Karang Pule, Mataram, Selasa (26/3/2019).

Baca Juga: Berpidato di NTB, Prabowo dapat Pelukan dari Emak-emak

Terketuknya hati Prabowo untuk mengubah nasib masyarakat saat ini pun menelurkan keinginan mantan Danjen Kopassus tersebut untuk membangun Indonesia adil dan makmur.

Jika dirinya terpilih menjadi presiden berikutnya, Prabowo berkomitmen akan membentuk pemerintah yang cerdas dan bersih dari korupsi.

"Kami bertekad bangun negara yang adil dan makmur. Saat kami terima mandat 17 April nanti (saat pencoblosan), kami akan bekerja, bentuk pemerintahan yang capable, handal, cerdas tapi juga yang bersih dari korupsi. Saya bersaksi di hadapan saudara, saya akan bentuk pemerintah bersih dari korupsi," serunya.

Di samping itu, Prabowo melihat besarnya semangat masyarakat yang menginginkan adanya perubahan dalam kondisi bangsa Indonesia.

"Saya melihat sorotan mata saudara-saudara. Saya merasakan apa yang ada di hati saudara. Saya melihat saudara menaruh harapan kepada Prabowo dan Sandiaga Uno. Saudara ingin perubahan, saya melihat saudara tak mau dibohongi lagi," pungkasnya.

Baca Juga: Kolev Berharap Trio Persija Kembali dari Timnas Indonesia dalam Keadaan Fit

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI