Diperkosa dan Dibunuh, Pengurus Sudah Curiga Melinda Tak Pulang ke Gereja

Selasa, 26 Maret 2019 | 18:13 WIB
Diperkosa dan Dibunuh, Pengurus Sudah Curiga Melinda Tak Pulang ke Gereja
jasad biarawati Melindawati Zidoni saat di RS Bhayangkara Palembang. (Suara.com/Andhiko)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pengurus Gereja Kristen Injili Indonesia (GKII) sempat mencari keberadaaan biarawati Melindawati Zidoni (24) karena tak kembali setelah terakhir kali pergi ke pasar pada Senin (25/3/2019) petang. Bahkan, pengurus gereja bertambah was-was karena tak melihat keberadaan korban hingga malam.

Saking khawatirnya, vikaris GKII, Arisman Manai mengaku bersama jemaat gereja lainnya sempat melakukan pencarian terhadap korban dan NP saksi yang saat itu juga menjadi korban.

"Korban tidak datang juga ke gereja meski hari sudah malam. Padahal korban diketahui akan pergi berbelanja ke pasar. Ia bersama NP berangkat dari Gereja Kristen Injili Indonesia," katanya di RS Bhayangkara, Palembang, Selasa (26/3/2019).

Pengurus dan jemaat gereja bahkan syok ketika melihat NP, bocah perempuan datang ke gereja seorang diri dengan muka panik. NP yang selamat akhirnya menceritakan kondisi biarawati Melindawati yang tewas bersimbah darah setelah diperkosa dua pelaku misterius. Peristiwa nahas itu terjadi setelah korban dijebak para pelaku yang diduga sengaja membentangkan kayu balon di jalan yang dilalui biarawati Melinda dengan sepeda motor. 

Baca Juga: Hindari, Ini Kebiasaan yang Bikin Kuman TBC Resisten Obat

"NP panik dan ketakutan. Ia mengaku telah hadang dua orang dan dirampok di jalan. Sebelumnya kami memang tahu aktivitas korban jika korban selalu pulang jam 5 usai dari pasar untuk memenuhi kebutuhannya," kata Arisman.

Menurutnya, NP menceritakan jika mereka diikat dan dibawa ke semak-semak. Setelah mendengar cerita itu, kembali jemaat dan warga langsung menuju lokasi dan menemukan korban sudah tewas bersimbah darah dengan kondisi telanjang.

"Tentu kami harapkan pihak kepolisian melakukan pengusutan tuntas terhadap kasus ini. NP sendiri sudah kita berikan perhatian mengingat yang bersangkutan masih dalam keadaan trauma pascakejadian tersebut," katanya.

Setelah ditemukan, jasad biarawati Melinda kini telah berada di RS Bhayangkara, Palembang untuk dilakukan autopsi. Dari pemeriksaan sementara, polisi menemukan luka memar dan cekikan di leher korban. Luka memar yang ada di sekujur tubuh korban itu diduga kena hantaman balok dari pelaku.

Dalam kasus ini, polisi sedang memburu dua terduga pelaku yang ciri-cirinya sudah dikantongi.

Baca Juga: Mirip Al Ghazali, Culunnya Potret Maia Estianty saat Kelas 1 SMA

Kontributor : Andhiko Tungga Alam

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI