Suara.com - Warganet beberapa waktu belakangan dihebohkan oleh gerakan tagar #INAelectionObserverSOS.
Gerakan tersebut diisiniasi oleh sejumlah warganet yang menilai ada kubu peserta Pilpres 2019 bakal berlaku curang demi menang.
Dalam unggahan di media sosial, tagar itu juga disertai foto seseorang tengah membaca korban berbahasa Inggris yang menampilkan headline mengenai tagar tersebut.
Klaim yang diperiksa:
Baca Juga: Momen Para Mantan di Filmfare 2019, Katrina Kaif - Ranbir Kapoor Pelukan
Akun Twitter @dimaytarlia1 pada tanggal 20 Maret 2019 mengunggah foto seorang perempuan tengah membaca koran bernama The Daily.
Koran itu menampilkan berita utama berjudul "SOS, INA Election Observer SOS". Sebagai foto utama, koran itu menampilkan karikatur Capres nomor urut 1 Jokowi dan Capres nomor undi 2 Prabowo Subianto.
Sebagai keterangan foto, akun itu menulis:
GERAKAN 150 JUTA MENCEGAH KECURANGAN PILPRES 2019
Ketik #INAelectionObserverSOS
Baca Juga: Bahas Tarif MRT, Anies Mendadak Bertemu Ketua DPRD DKI
Biar Dibantu Cyber Seluruh Dunia.
Sejak diunggah, seruan itu sudah disebar ulang sebanyak 1.242 kali dan disukai oleh 1.763 orang.
Fakta:
Tidak ada surat kabar bernama The Daily. Foto karikatur Jokowi vs Prabowo juga adalah milik salah satu komunitas laman Facebook.
Foto orang tengah membaca koran dengan headline "SOS, IN Election Observer SOS" itu adalah hasil penyuntingan memakai aplikasi daring photodunia.com.
Gambar itu dibuat menggunakan efek "Daily Newspaper".
Kesimpulan:
Akun tersebut memanipulasi konten. Yakni memanipulasi gambar yang asli untuk menipu. Akun tersebut menambahkan narasi untuk membangun premis pelintiran.