"Semua orang gelisah," ujarnya kepada media tersebut. "Ketika mereka menghubungkannya dengan Selandia Baru, itu memberikan kami ketakutan yang besar bahwa sesuatu yang tak biasa bisa saja terjadi."
Baik pejabat penegak hukum maupun pimpinan komunitas Muslim tidak langsung dapat dihubungi pada Senin pagi.