Suara.com - Pemerintah akan memberikan bantuan dana stimulan pembangunan kembali rumah warga Krukut, Taman Sari, Jakarta Barat, yang hangus terbakar dalam musibah pada 17 Maret 2019. Saat ini, Kementerian Sosial (Kemensos) tengah menunggu data kerusakan dari Dinas Sosial DKI Jakarta.
Hal ini dikemukakan Menteri Sosial (Mensos) Agus Gumiwang Kartasasmita.
"Kemensos menunggu data kerusakan rumah dari dinas sosial untuk segera dilakukan verifikasi dan validasi. Nanti segera kami bantu dana stimulan pembangunan rumah," katanya, kepada media dalam wawancara di tengah lokasi rumah yang tedampak kebakaran, beberapa waktu lalu.
Mensos mengatakan, besarnya bantuan dana stimulan pembangunan rumah bervariasi, menyesuaikan kondisi kerusakan rumah.
Baca Juga: Kemensos Pastikan Regulasi Tak Akan Hambat Layanan pada Disabilitas
"Maksimal Rp 10 juta per rumah. Nanti akan dilakukan pendataan, verifikasi dan validasi terlebih dahulu," katanya.
Dalam kunjungannya tersebut, Mensos mengelilingi kompeks rumah padat penduduk di RW 5 yang terdampak kebakaran cukup parah. Ia berjalan menyusuri gang sempit melewati puing-puing rumah, dengan menyapa warga yang mendirikan tenda-tenda di dekat rumah mereka yang hangus terbakar.
"Pak, bu, bagaimana kabarnya? Mudah-mudahan diberikan kekuatan menghadapi musibah ini. Insyaa Allah nanti akan ada bantuan dana stimulan pembangunan rumah, agar ibu tidak tidur di tenda dan bisa kembali tinggal di rumah," kata Mensos.
Ia melanjutkan berkeliling bertemu dengan anak-anak yang tengah bermain di antara puing rumah yang terbakar. Beberapa kali Agus berhenti untuk melayani anak-anak bersalaman dan berfoto bersama.
"Anak-anak terus semangat ya, jangan putus asa," katanya.
Baca Juga: Kemensos Raih Predikat Baik dalam Pengawasan Kearsipan 2018
Mensos juga membagikan nasi kuning dan lauk pauk untuk warga, serta doa bersama memohon keselamatan. Nasi kuning ini disiapkan Tagana, yang sekaligus merupakan wujud syukur karena pada 24 Maret, Tagana Indonesia merayakan hari ulang tahun ke-15.