4 Fakta Baru Kekejaman Geng 3 Serangkai Bacok Warga Kampung Jengkol

Jum'at, 22 Maret 2019 | 07:25 WIB
4 Fakta Baru Kekejaman Geng 3 Serangkai Bacok Warga Kampung Jengkol
Kampung Jengkol, Cakung pasca diserang Geng 3 Serangkai. (Suara.com/Fakhri)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

3. Pria Paruh Baya Diduga Kena Peluru Nyasar Polisi

Orang Tua F, pemuda Kampung Jengkol yang jadi korban serangan Geng 3 Serangkai, (Suara.com/Fakhri)
Orang Tua F, pemuda Kampung Jengkol yang jadi korban serangan Geng 3 Serangkai, (Suara.com/Fakhri)

Seorang lelaki paruh baya berinisial BH (53) turut mengalami luka tembak saat pemukimannya di Kampung Jengkol, Cakung, Jakarta Timur, Minggu (17/3/2019) diserang Geng 3 Serangkai. Peluru yang bersarang ke bagian kakinya itu diduga akibat polisi salah sasaran saat menembak.

Ibnu (22), warga sekitar mengatakan, peristiwa peluru nyasar itu bermula ketika polisi hendak membubarkan warga Kampung Jengkol yang sedang terlibat dengan geng 3 Serangkai. Namun, menurutnya, polisi justru mengarahkan tembakan ke warga Kampung Jengkol untuk menyudahi kerusuhan. Alhasil, BH justru tertembak di kakinya.

"Kalau kata temen saya sih, polisi dateng buat bubarin, tapi dia (polisi) malah nembak ke arah warga," ujar Ibnu di Kampung Jengkol Cakung, Jakarta Timur, Kamis (21/3/2019).

Baca Juga: Biar Tenar, Geng 3 Serangkai Live di Instagram saat Bacoki Korban

Menurut Ibnu, geng Tiga Serangkai beranggotakan orang-orang berusia muda yang tidak mungkin memiliki pistol. Karena itu ia juga percaya yang menembak kaki BH adalah pihak kepolisian.

"Lagian itu yang nyerang kita kan anak-anak tanggung, enggak ada yang punya pistol," jelas Ibnu.

REKOMENDASI

TERKINI