Dituduh Jadi Pelakor, Caleg PKPI Dilaporkan ke Polisi

Bangun Santoso Suara.Com
Kamis, 21 Maret 2019 | 09:25 WIB
Dituduh Jadi Pelakor, Caleg PKPI Dilaporkan ke Polisi
Ilustrasi tertangkap selingkuh. [Tim/Serujambi.com]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Seorang isteri berinisial ARN (50) warga Jalan Batu Suli V, Kecamatan Jekan Raya, Kota Palangka Raya memergoki suaminya berinisial KRS (59) yang juga mantan pejabat di lingkungan Pemprov Kalimantan Tengah bersama seorang perempuan RYT.

"Saya memergoki suami saya di dalam rumah bersama perempuan lain yang diduga caleg di Kabupaten Gunung Mas. Saat itu keadaan pagar rumah sedang terkunci dan sebuah mobil masih ada di dalam, hampir satu jam lebih saya tidak di bukakan pintu, karena khawatir maka menelepon keluarga untuk menemani saya menghadapi jika ada terjadi apa-apa di dalam rumah," kata ARN kepada media, di Palangka Raya, seperti dilansir Antara, Kamis (21/3/2019).

Ia mengungkapkan, pihaknya memanggil bantuan pihak RT/RW, akhirnya suaminya keluar bersama RYT untuk membuka pintu pagar.

ARN pun mecurigai, RYT sebagai pelakor alias perebut laki orang atau perebut suami orang. Sebab, statusnya masih istri sah dari KRS.

Baca Juga: Nasib Pilu Siswi SMP di Kapuas Usai 6 Hari Kabur Bareng Pacar

Dilaporkan ke Polisi

Kasus pengaduan dugaan perselingkuhan tersebut sudah dilaporkan oleh pihak korban ARN ke Polres Palangka Raya dengan Nomor: STPL/206/III/RES.1.24./2019/KALTENG/RES P.RAYA.

Kronologi kejadian dugaan perselingkuhan tersebut berawal ARN hendak datang ke rumah yang beralamat di Batu Suli V C dimana KRS masih suami sah dari ARN, namun saat ini masih dalam proses perceraian dimana hasil keputusan sidang pun belum resmi diputuskan.

Tujuan sang istri datang ke rumah hanya untuk mengambil barang pribadi dan berkas penting lainnya, namun saat itu pagar pintu rumah dalam keadaan terkunci.

ARN berusaha mengetuk pintu dan jendela, tetapi tidak dibukakan. Melihat ada kejanggalan yang tidak seperti biasa itu, ia melaporkan kejadian tersebut kepada RT/RW.

Baca Juga: Polisi Korsel Tangkap 4 Lelaki yang Pasang Kamera Tersembunyi di 30 Hotel

Saat itu kejadian menjadi tegang dan ramai, perempuan RYT berusaha keluar dari pintu belakang dan menaiki tembok yang cukup tinggi, karena ketakutan suara keras dari isteri KRS beserta keluarga di luar rumah yang sudah mengetahui bahwa ada seorang perempuan lain di dalam rumah tersebut.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI