Survei Litbang Kompas Prabowo Pepet Jokowi, BPN Yakin Menang Pilpres 2019

Rabu, 20 Maret 2019 | 15:36 WIB
Survei Litbang Kompas Prabowo Pepet Jokowi, BPN Yakin Menang Pilpres 2019
Politisi Demokrat, Ferdinand Hutahaean. (Suara.com/Muhammad Yasir)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Hasil survei terbaru Litbang Kompas menunjukkan elektabilitas Capres dan Cawapres nomor urut 02 Prabowo Subianto - Sandiaga Uno mulai mendekati paslon nomor urut 01 Jokowi - Ma'ruf Amin. Survei tersebut membuat Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo - Sandiaga semakin yakin keduanya akan menang Pilpres 2019.

Juru Bicara BPN Prabowo - Sandiaga, Ferdinand Hutahaean membaca hasil survei yang dilakukan Litbang Kompas menunjukkan dua hal yang positif bagi BPN. Yang pertama ialah soal elektabilitas Jokowi - Maruf yang menurun dari Oktober 2019. Ia menyebut elektabilitas Jokowi - Ma'ruf Amin mengalami penurunan hingga 3,4 persen.

"Artinya ini gambaran secara umum, Jokowi kehilangan kepercayaan dari masyarakat, maka elektabilitasnya sekarang menurun hingga 49,2 persen," kata Ferdinand saat dihubungi wartawan, Rabu (20/3/2019).

Ferdinand menerangkan, elektabilitas Prabowo - Sandiaga terus naik. Sehingga mereka yakin pasangan Capres dan Cawapres nomor urut 02 mampu mengalahkan calon petahana.

Baca Juga: Mesum di Mobil dan Rumah, 5 Pasangan Nonmuhrim di Aceh Dicambuk

"Artinya apa?, pada hari H nanti Pemliu, dengan model seperti ini, dan konsistensi elektabilitas Jokowi turun dan Prabowo naik, maka hampir dapat dipastikan bahwa pemenang Pemilu kali ini adalah Prabowo Subianto. Ini yang kami baca dari rilis survei Litbang Kompas," kata Ferdinand.

"Ini tren akan semakin besar mengingat waktu akan mendekati hari H. Saya pikir itu yang bisa kita baca dari hasil survei Litbang Kompas tersebut," politikus Partai Demokrat itu menambahkan.

Untuk diketahui, Litbang Kompas merilis hasil survei elektabilitas kedua pasangan calon presiden dan calon wakil presiden periode Maret 2019. Hasilnya, Capres - Cawapres nomor urut 02 Prabowo Subianto - Sandiaga Uno mulai mengejar elektabilitas Capres - Cawapres nomor urut 01 Joko Widodo atau Jokowi - Maruf Amin.

Elektabilitas Jokowi - Maruf Amin pada bulan Maret sebesar 49,2 persen sedangkan Prabowo - Sandiaga 37,4 persen. Adapun responden yang memilih untuk merahasiakannya sebesar 37,4 persen.

Jika dibandingkan dengan hasil survei litbang Kompas yang dilakukan pada Oktober 2019, perubahan terjadi pada elektabilitas keduanya. Jokowi - Maruf Amin mendapatkan 52,6 persen yang artinya, elektabilitas keduanya turun 3,4 persen.

Baca Juga: TKN Klaim kemenangan Jokowi-Ma'ruf di Depan Mata

Kenaikan justru terjadi pada elektabilitas Prabowo - Sandiaga. Pada Oktober, elektabilitas keduanya sebesar 32,7 persen yang artinya Prabowo - Sandiaga mendapatkan tambahan sebesar 4,8 persen. Pada Oktober 2019, responden yang memilih untuk merahasiakan jawabannya sebesar 14,7 persen.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI