Malaikat-malaikat Kecil yang Mangkat di Masjid Christchurch

Reza Gunadha Suara.Com
Minggu, 17 Maret 2019 | 14:17 WIB
Malaikat-malaikat Kecil yang Mangkat di Masjid Christchurch
Wanita muslim memeluk putrinya saat berada di depan Masjid Al Noor Selandia Baru, dua hari setelah penembakan massal, Sabtu (17/3/2019). [AFP/ Michael Bradley]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Demi Si Kembar

Perjalanan Adeeb Sami ke Selandia Baru dari Dubai seharusnya menyenangkan. Ia sudah tak sabar untuk mengejutkan anak kembarnya persis pada waktu ulang tahun mereka.

Namun, rencana itu sirna setelah lelaki berusia 52 tahun tersebut menjadi korban  penembakan dalam Masjid Al Noor.

Zulfirman Syah, korban penembakan masjid di Selandia Baru. (Foto: Ist / Covesia)
Zulfirman Syah, korban penembakan masjid di Selandia Baru. (Foto: Ist / Covesia)

Ia tewas sebagai tameng, melindungi kedua putra kembarnya dari pembantaian.

Baca Juga: Kota Surabaya akan Tambah Pembangkit Listrik Tenaga Sampah

"Ayah saya adalah pahlawan sejati," kata Heba, putri Sami, kepada Gulf News.

"Dia tertembak di punggung dekat tulang punggungnya dalam upaya melindungi saudara-saudaraku. Ayah tak pernah membiarkan kami tersakiti oleh siapa pun.”

Heba yang berada di Dubai mengatakan, kehilangan lima teman keluarga, termasuk seorang bocah lelaki berusia 12 tahun dalam serangan mematikan tersebut.

Hello Brother!

Brenton menyiarkan secara langsung aksi kejinya di Masjid Al Noor melalui Facebook. Dalam rekaman video mengerikan, ia mendekati pintu masuk masjid dan mengangkat senjatanya.

Baca Juga: Banderol Nyawa Jaksa Rp 10 Juta, Ini Kisah Pembunuh Bayaran Suruhan Napi

Seorang lelaki jemaah masjid mencoba untuk menyambutnya, memanggil "Halo, saudara."

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI