Suara.com - Sebuah rekaman video beredar dan memperlihatkan petugas Dinas Sosial Kota Tangerang Selatan (Tangsel) membebaskan seorang bocah berinisial ZKA (10) yang dalam kondisi dipasung di kediamannya. Dari video viral itu, bocah tersebut dalam kondisi telanjang bulat dan terlihat kurus serta penuh bekas luka di tubuhnya.
Namun, Suhin (48) menyangkal kerap menganiaya anaknya. Menurutnya, bekas luka-luka di tubuh ZKA itu akibat kebakaran yang melanda rumah kontrakan lamanya di daerah Setu, Tangsel pada 2018 lalu.
Suhin mengatakan, ZKA saat sebelum kejadian sedang bermain dengan korek api. Awalnya, Suhin mengira isi gas dalam korek api yang dimainkan anaknya itu sudah habis. Namun, ternyata ZKA masih bisa menyalakan korek api itu hingga menyulut kasus di rumahnya. Dari insiden itu, ZKA mengalami luka bakar. Adapun tiga buah kasur dan televisi rusak akibat diamuk si jago merah.
"Saya enggaak pernah kasar sama anak saya, nyentil aja enggak pernah. Anak pertama saya itu kena luka bakar pas di kontrakan saya sebelumnya," ujar Suhin saat ditemui di Setu, Tangsel, Jumat (15/3/2019).
Baca Juga: PSI Usul Debat Parpol di Pemilu 2019 Difasilitasi, KPU: Ini Menarik!
Menurut Suhin, ZKA harus dirawat inap di Rumah Sakit (RS) Fatmawati selama tujuh bulan dan rawat jalan dua bulan. ZKA mengalami luka bakar di sekujur lengan kananya. Bahkan kulitnya menempel hingga terlihat cacat.
"Itu tangan kanannya kebakar semua, kulitnya nempel jadinya. Dirawat totalnya sembilan bulan. Saya kayak pindahan ke RS Fatmawati," jelas Suhin.