Suara.com - Presiden Joko Widodo, didampingi Menteri Sosial (Mensos), Agus Gumiwang Karasasmita bertemu dan berdialog dengan 1.200 Penerima Program Keluarga Harapan (PKH) dan Program Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) di Pangkal Pinang.
Penerima program tersebut meliputi 928 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) PKH dari 7 Kecamatan, 72 Ketua Kelompok PKH dan 200 SDM Pendamping.
Kehadiran Presiden sangat dinantikan para penerima bantuan yang selama ini begitu besar perhatiannya terhadap masyarakat Bangka Belitung, khususnya kebijakan-kebijakan yang di keluarkan dalam upaya penurunan angka kemiskinan.
Mensos mengatakan, bantuan sosial Tahap I melalui PKH dan BPNT di Provinsi Bangka Belitung Tahun 2019 sebesar Rp 33.934.130.000, yang diperuntukan bagi 22.221 KPM, dan Bantuan BPNT sebesr Rp 4.780.380.000.
Baca Juga: Kemensos Pastikan Regulasi Tak Akan Hambat Layanan pada Disabilitas
Khusus untuk Kota Pangkalpinang, Agus menjelaskan, Bansos Tahap I sebesar Rp 4.493.325.000 diperuntukkan bagi 3.475 KPM, sedangkan Bansos BPNT sebesar Rp 624.690.000.
Di Provinsi Bangka Belitung, diangkat 147 SDM Pendamping PKH yang tugasnya melakukan dampingan kepada seluruh KPM, baik proses awal penyaluran bantuan hingga pendampingan dalam.
Bantuan yang diterima diharapkan dapat mensejahterakan masyarakat.