Panen Duku di Condet, Anies: Kawasan Hijau di DKI Tinggal 20 Hektare

Bangun Santoso | Stephanus Aranditio
Panen Duku di Condet, Anies: Kawasan Hijau di DKI Tinggal 20 Hektare
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menghadiri acara panen duku dan salak di Cagar Buah Condet, Jalan Kayu Manis, Kramat Jati, Jakarta Timur, Kamis (14/3/2019). (Suara.com/Stephanus Aranditio)

Anies mengajak lahan terbuka hijau yang bersisa 20 hektare itu bisa dijaga

Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menghadiri acara panen duku dan salak di Cagar Buah Condet, Jalan Kayu Manis, Kramat Jati, Jakarta Timur, Kamis (14/3/2019). Anies meminta kawasan terbuka hijau di Jakarta harus dijaga.

Anies mengatakan, ruang terbuka hijau saat ini di wilayah Condet tinggal 3 hektare. Sementara di Jakarta secara keseluruhan tinggal 20 hektare saja.

"Menurut penuturan teman-teman warga Condet, sebetulnya lahan-lahan di sini dulunya seperti ini, bahkan disebutkan tahun 80-an sepanjang tepian Ciliwung suasananya sama seperti ini, ini sudah tinggal 3 hektare dan ada titik-titik lain kalau dikumpulkan bisa sampai 20 hektare tersebar," kata Anies di Cagar Buah Condet, Jakarta Timur, Kamis (14/3/2019).

Maka dari itu, Anies mengajak lahan terbuka hijau yang bersisa 20 hektare itu bisa dijaga oleh masyarakat.

Baca Juga: Beberkan Isi Pertemuan di Lebak Bulus, Rano Karno Tawari Anies Jadi Konsultan

"Kita berharap ini semua kita jaga, jangan semua lahan di Jakarta apalagi tempat-tempat hijau seperti ini dikonversi menjadi bangunan itu," ujar Anies.

Menurut Anies, Condet menjadi suatu kawasan yang bisa menjadi referensi warga Ibu Kota untuk agrowisata sekaligus melestarikan salah satu buah ikon Ibu Kota tersebut.

"Ini sebuah wahana pembelajaran, wahana rekreasi, sekaligus sebuah wilayah cagar. Jadi ini aset kita yang ingin kita lestarikan dan kembangkan. Dan saya berharap mudah-mudahan lebih banyak lagi yang datang ke sini," imbuh Anies.