Suara.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan pembangunan Pasar Ikan Modern merupakan instruksinya kepada Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti sejak Juli 2016 silam. Dalam instruksi tersebut, Jokowi meminta agar ada Pasar Ikan Modern yang bersih seperti yang ada di Tsukiji, Tokyo yang dibangun di Indonesia.
"Juli 2016, berarti kurang lebih 2,5 tahun lalu saya perintahkan Bu Susi. Bu, apakah tidak bisa kita ini bangun Pasar Ikan Modern yang bersih sebersih pasar yang kita lihat di Tokyo yakni Tsukiji? Jawaban bu menteri bisa. Ya cepat kerjakan. Bangun! nggak tahu tempatnya di mana," ujar Jokowi saat meresmikan Pasar Ikan Modern, Muara Baru, Jakarta Utara, Rabu (13/3/2019).
Jokowi menuturkan, keinginannya agar ada Pasar Ikan Modern baru terwujud saat ini.
"Saya tunggu enggak jadi-jadi. Ini jadi enggak sih, ternyata alhamdulillah sore ini, malam ini kita telah memiliki Pasar Ikan Modern (PIM) di Muara Baru, Jakarta,"
Baca Juga: Ibu Korban Penculikan 98: Jangan Sampai Pelanggar HAM Jadi Presiden
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu juga mengaku bangga bisa menghadiri peresmian Pasar Ikan Modern. Dengan adanya Pasar Ikan Modern, ia mengatakan pemerintah pusat berhasil membalikkan persepsi Pasar Ikan yang bau, becek dan kotor.
"Karena kita sudah bisa membalik persepsi. Dulu persepsinya banyak orang, yang namanya pasar ikan pasti kotor, becek, bau, tidak nyaman," kata dia .
"Saya nggak tahu berapa kali malam hari hadir di sini. Ya tadi. Kotor, becek, bau. Tapi ini saya belum masuk. PIM Muara Baru ini persepsi kalau dari luar, kelihatannya bersih nyaman dan tidak kalah dengan tempat belanja di Mall, dari luar," sambungnya.
Dalam kesempatan ini Jokowi juga meminta pada semua pihak terutama para pedagang ikan untuk tetap menjaga kualitas ikan yang dijual. Ia juga berharap semua pihak tetap dan menjaga kebersihan, keamanan, dan kenyamanan.
"Saya minta agar penggunaan bangunan yang sudah modern disertai pola kerja baru dan kebiasaan baru. Kualitas ikan dijaga agar tetap segar. Mari dijaga kebersihan keamanan dan kenyamanan," kata Jokowi.
Baca Juga: Jokowi Kalah di Pemilih Sarjana, Ace: Deklarasi Alumni Belum Beri Impact
Dalam kesempatan yang sama, Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti meminta Perusahaan Umum Perikanan Indonesia (Perum Perindo) sebagai pihak pengelola untuk terus mengawasi kualitas sebagai wilayah perdagangan.